Bagi penggemar musik metal dan turunannya pasti sudah tak asing lagi dengan Slipknot, ya kan? Band yang berdiri tahun 1995 itu berkutat pada genre heavy metal, nu metal, alternative metal, groove metal sampai death metal. Lha kalau sudah memetalan gini pasti musik yang dihadirkan pun agresif dan ajrut-ajrutan.
Tapi jangan salah, ada beberapa nomor milik mereka yang cukup soft sehingga bisa dinikmati sambil minum teh dan nyemil biskuit lemon di sore hari nan syahdu.
Bila mendengarkan nomor-nomor balad dari band yang kini digawangi Shawn Crahan, Craig Jones, Mick Thomson, Corey Taylor, Sid Wilson, Jim Root, Alessandro Venturella, dan Jay Weinberg ini jangan sambil membayangkan penampilan mereka dengan topeng-topeng yang menyeramkan karena gak bakalan cucok meong jadinya.
Keberadaan lagu balad di beberapa album band asal Iowa ini menunjukkan bahwa segarang-garangnya musik Slipknot tetap ada sisi lembut yang ingin ditampilkan.
Hal ini mungkin ditujukan sebagai penetral telinga yang telah dihajar habis-habisan dengan nada-nada cepat, teriakan, dan suara-suara kasar dari musik yang mereka hasilkan. Mungkiiiiinnnnn....
Nah, nomor pertama yang bikin baper adalah "Vermilion Pt.2" yang berada di album "Vol. 3: (The Subliminal Verses)." Lagu ini tersusun dari indahnya petikan gitar akustik, gesekan cello, detingan piano, dan suara bariton Corey Taylor yang dingin-dingin empuk.
Nomor kedua adalah "Circle". Lagu ini terinspirasi dari kisah Corey Taylor akan sang ayah yang baru ia temui ketika ia menginjak usia 30 tahun. "Circle" sendiri bisa diibaratkan sebagai siklus hidup, mati, dan reinkarnasi.
Circle berada di album "Vol. 3: (The Subliminal Verses)" dan terkenal dengan melodi sederhananya serta memiliki nuansa akustik yang cukup folky dengan outro bergaya industrial.
Tembang ini berada di album "All Hope is Gone" yang rilis tahun 2008 silam.