Lihat ke Halaman Asli

Aku (Cuma) Butuh Spermamu

Diperbarui: 17 Juni 2015   06:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

"Aku membutuhkan sperma. Aku harus segera punya anak," kata Saimi.

Masalah sperma adalah suatu kemustahilan bagi Imi (nama keren Saimi, red). Dia perempuan lajang.

Padahal, ibunya mulai mengeluhkan sakit ini itu.

Ibunya juga mulai membual bahwa ada tanda-tanda batas umurnya.

Imi sempat berpikir akan bunuh diri seketika saat ibunya pergi.

Pikirannya buta. Ia kalut.

Ia butuh sperma.

............................Oh, Imi, gadis seperempat abad yang bingung karena kelaminnya.

Imi, perempuan khayalanku, kenapa jangkamu begitu cepat?

Ketika yang lain masih bermain api, kau malah ingin mempermainkan hidupmu sendiri di atas ranjang rumah sakit.

Bertaruh nyawa melahirkan anak, untuk menenangkan hati ibumu, orang yang paling kau sayangi seumur hidupmu.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline