Lihat ke Halaman Asli

Ika Rahma Ridhawati

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya

KKN Universitas Muhammadiyah Kelompok 22 Ciptakan Inovasi Nugget Bandeng Sebagai PMT Untuk Anak-Anak PAUD SPS Boegenvil Pangkah Wetan, Gresik

Diperbarui: 22 Agustus 2024   15:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Kegiatan Pembagian PMT di Paud SPS Boegenvil Pangkah Wetan, 8 Agustus 2024

Gresik, 22 Agustus 2024 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Surabaya (Umsurabaya) Kelompok 22 kembali menunjukkan kreativitas mereka dengan menciptakan produk olahan baru dari ikan bandeng berupa nugget. Produk ini dikembangkan sebagai Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dan direalisasikan untuk anak-anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) SPS Boegenvil Pangkah Wetan, Gresik.

Acara peluncuran dan pembagian nugget bandeng ini dilaksanakan pada 8 Agustus 2024 di PAUD SPS Boegenvil Pangkah Wetan, dengan dihadiri oleh para orang tua, guru, serta anak-anak PAUD. Program ini bertujuan untuk meningkatkan gizi anak-anak melalui produk olahan yang bernutrisi tinggi dan mudah diterima oleh mereka.

Ketua Kelompok KKN 22, Argya Buyung Prayoga, menjelaskan bahwa pemilihan ikan bandeng sebagai bahan dasar nugget didasarkan pada kandungan gizinya yang tinggi, terutama protein, yang sangat baik untuk pertumbuhan anak-anak. "Kami ingin memberikan kontribusi yang nyata bagi kesehatan anak-anak di Desa Pangkah Wetan. Nugget bandeng ini kami kembangkan sebagai alternatif makanan yang tidak hanya lezat tetapi juga bergizi tinggi, sehingga dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi mereka," kata Argya.

Proses pembuatan nugget bandeng melibatkan seluruh anggota KKN Umsurabaya Kelompok 22, mulai dari pemilihan bahan, pengolahan, hingga pengemasan. Produk ini dirancang dengan cita rasa yang disukai anak-anak, serta tanpa bahan pengawet, sehingga aman untuk dikonsumsi. Dalam acara tersebut, para anak PAUD diperkenalkan dengan nugget bandeng melalui sesi mencicipi, yang disambut dengan antusiasme oleh mereka.

Kepala PAUD Pangkah Wetan, Ibu Nur Khofiyah, menyambut baik inisiatif ini dan mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada mahasiswa KKN Umsurabaya Kelompok 22. "Saya dan bunda-bunda sangat berterima kasih kepada adik-adik KKN yg telah memberikan penyuluhan tantang pembuatan naget bandeng itu, dengan adanya kegiatan itu insyaallah ibu-ibu wali murid mendapat ilmu untuk memperbanyak perbendaharaan menu. Saya hanya bisa berdoa semoga adik-adik semua bisa lebih meningkatkan dan mengamalkan ilmunya ke arah yg lebih baik. Semoga selalu diberi kelancaran dan keberkahan.," kata Ibu Nur Khofiyah.

Melalui program PMT ini, mahasiswa KKN Umsurabaya Kelompok 22 berharap dapat memberikan kontribusi positif terhadap kesehatan dan kesejahteraan anak-anak di Desa Pangkah Wetan. Mahasiswa KKN kelompok 22 juga berencana untuk memperluas distribusi nugget bandeng ini ke UMKM di desa, dengan harapan dapat meningkatkan penghasilan ekonomi UMKM di desa Pangkah Wetan, Gresik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline