Lihat ke Halaman Asli

Fenomena Munculnya Daratan Baru Pasca Gempa 7,9 SR di Maluku

Diperbarui: 11 Januari 2023   15:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Fenomena Geologi munculnya daratan baru pasca gempa 7,9 SR yang terjadi pada selasa, 10 Januari 2023, pukul 02.47 WIT. Apakah wajar ? jawabannya adalah sangat wajar dan sangat memungkinkan seperti yang terjadi di Kepulauan Tanimbar, Maluku. 

Fenomena pembentukan pulau baru pasca gempa terjadi akibat adanya patahan naik.  Secara umum proses ini terjadi karena mekanisme gerak sesar naik yang mengangkat dasar laut sedikit demi sedikit. 

Kerak bumi patah dan terangkat bisa menyebabkan munculnya pulau baru, material dari dalam bumi menerobos ke permukaan akibat tekanan dan hentakan gempa menjadi penyebab munculnya daratan baru yang berbentuk gunung lumpur yang biasa disebut  sebagai "mud volcano".

Seperti beberapa gempa yang pernah terjadi dan memunculkan daratan baru. Saat gempa Aceh 9,3 SR pada 26 Desember 2004. Bagian utara  Pulau Simeuleu terangkat sekitar 3 meter, sedangkan bagian selatannya turun. 

Pantai-pantai di Aceh turun sehingga banyak daratan berubah menjadi laut, pohon-pohon menjadi tenggelam. Siklus gempa naik akan mengangkat dasar laut sehingga menjadi  daratan baru atau pulau sedikit demi sedikit. 

Bisa kita jumpai juga di beberapa wilayah lainnya jika kita perhatikan,  pasca gempa dan tsunami palu 7.4 SR pada 28 September 2018 wilayah yang dulunya adalah sebuah pemukiman warga dan jalanan yang bisa dilalui kini berubah menjadi air sehingga jalanan tersebut sudah tidak bisa dilalui. 

Melihat dari beberapa contoh fenomena tersebut, sangat wajar dan bisa terjadi di belahan bumi mana pun pasca gempa besar terlebih skala gempa di Maluku kemarin nyaris mendekati skala gempa megathrust.

Semoga sharing ini bermanfaat ya...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline