Lihat ke Halaman Asli

Hati-hati Password!

Diperbarui: 25 Juni 2015   19:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

132906949110381585

Sepertinya password adalah sebuah kata mudah, setiap user pasti menggunakan, apapun aktifitas sebagai netter, bukan netter pun, semua memakai password. Namun apakah password begitu susahnya dibuat sampai-sampai masih dihack sama mereka yang tidak bertanggung jawab? Password setidaknya 8 karakter, setidaknya 1 angka, karakter Setidaknya 1 atau khusus seperti #, @, &, kedua karakter yang lebih rendah dan huruf besar. Password dengan kombinasi sulit dan membuat lebih sulit bagi alat password cracking untuk mengetahui password Anda. Saya juga berpikir bahwa menggunakan frase untuk password saya membuatnya kuat namun mudah diingat.Misalnya, jika saya menggunakan huruf pertama dari setiap kata dari kalimat “Ayah pergi ke New Mexico pada tahun 2001!”, Password saya bisa “ApkNMpt01!”. Jangan menggunakan informasi pribadi seperti ulang tahun, nama keluarga, atau nama pertama dan terakhir saat membuat password. Hindari menggunakan kata-kata atau frasa yang dapat ditemukan dalam kamus atau mudah ditebak. Mungkin anda sering  mendengar kata password mungkin terlintas di pikiran anda adalah sesuatu yang rahasia , angka rahasia , kata rahasia , penting , pribadi , hal yang sangat vital password merupakan sederet karakter yang memuat informasi penting untuk melakukan proses autentikasi yaitu proses sistem untuk memastikan bahwa orang yang mengakses adalah orang yang sebenarnya. Password bersifat sangat statis .dan rahasia, jangan sampai orang lain mengetahuinya misal orang lain mengetahui password facebook anda dan dia mengaksesnya dia bisa saja mengotak atik facebook anda jadi simpan password anda dengan baik. Sekarang masalah yang muncul adalah apabila anda memiliki lebih dari satu email berbeda server, kemudian memiliki berbeda id tentunya. Maka akan ada dua password yang harus anda ingat2. Untuk mempermudah, buatlah id email2 yang berbeda dengan mempergunakan password yang sama. Trik lain yang bisa anda pergunakan apabila anda memiliki lebih dari satu email, blog web pribadi dan atau web umum, social network, anda masih kurang yakin dengan kekuatan password yang anda miliki, coba trik ini. 1. Setting id email dan password di PC anda adalah bukan diingat. Jadi selalu terhapus. Anda harus selalu memasukkan alamat email anda dengan passwordnya manual. Jangan yang instan, karena apabila anda lengah maka akan bisa dibuka oleh orang lain dengan cara tinggal klik login. 2. Apabila anda memiliki blog lain yang tidak ingin terdeteksi ip adress nya, mungkin anda perlu berangkat ke warnet. Nah pasti anda akan sibuk mengingat password karena anda tidak berani menuliskannya di hp, diary, maupun di kertas fisik yang lain. Maka tips nya adalah tulis id dan passwordnya di dalam draft email. Baik gmail maupun yahoo pun ada tersedia disana. Dan di warnet anda tinggal membuka alamat email penyimpan password tadi. Jangan lupa sign out, log out. 3. Dua alamat email anda perlu anda beri sepsifikasi kategori. Email pertama adalah untuk keperluan apa, dan apa. Misalnya anda menyimpan semua email, id dan password pada email khusus. Email ini yang tidak terlalu sering anda buka. Anda hanya membukanya saat perlu saja. File2 anda berbentuk foto yang tidak anda inginkan untuk dilihat di laptop anda misalnya, atau file2 rahasia yang hanya anda yang perlu tahu, bisa disimpan di draft. Tentunya pada email khusus tersebut. 4. Keperluan email khusus ini adalah apabila anda sering membuka email yang umum anda pakai, maka laptop anda dan servernya akan otomatis menyimpan, sehingga otomatis membuka email dan password akan sulit dihapus. Sedang email yang jarang dibuka tidak akan tersimpan, atau laptop dan server email tidak akan mengingat2 email yang jarang dibuka. 5. Password untuk masuk ke laptop anda lah yang perlu anda ingat. Namun meskipun begitu, file2 di dalam laptop anda perlu juga untuk diselamatkan. Yang sering disimpan dalam email khusus adalah foto. Mungkin anda memiliki foto yang tidak perlu dilihat orang lain, atau file yang anda tidak mau dibaca orang lain. Foto tersebut upload di email anda, kirimkan kembali ke alamat email tersebut. Kemudian buat folder di dalam email untuk menyimpan email masuk yaitu email berisi foto itu. Maka dalam hal ini email berfungsi sebagai file penyimpan berkas2 anda. Bukannya terlalu paranoid, tapi bertindak gegabah sebagai netter juga berbahaya. Salam Netter

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline