Lihat ke Halaman Asli

Jalan Pulang

Diperbarui: 26 Juni 2015   04:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Mega Biru di langit rumahmu

Berarak tersendat dalam bisu

Terbungkam sudah seluruh kata

Segala perdebatan tentang apa dan mengapa

Mungkin tak akan lagi penting bagimu

Karena semua kini hanya menyisakan ucapan “ selamat tinggal”

Pun tetap membuat penaku bergetar

*

Bila sanggup semua waktu ini berujar

Entah apa yang akan mereka kisahkan padaku

Tentang detik demi detikmu yang mungkin seperti beku

Merapal doa, mungkin juga mengenang mereka

Setiap hati yang menantimu kembali

*

Setapak yang telah kau pilih telah membawamu pergi

Tanah yang jauh

Tempat dimana impian yang kau semai tak sempat bertumbuh

*

Sekarang,

Jalanmu pulang begitu lengang

Begitu senyap namun menyisakan sesak

Heningnya bagai bilah baja yang melibas udara

Bahkan meski benderang

Bagimu tak akan lagi jadi siang

*

Selamat tinggal

Semoga damai jalanmu pulang

---------------------------------------------------------------------------------------------------

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline