Lihat ke Halaman Asli

3 Teori Populer Perkembangan Kognitif Lev Vygotsky

Diperbarui: 7 April 2018   12:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: https://steemkr.com

Banyak teori perkembangan yang memberikan pengaruh besar pada cara kita memandang pertumbuhan koognisi manusia. Lev Vygotsky (1896-1934) berpendapat bahwa perkembangan kognitif dan bahasa pada manusia tidak berkembang dalam suatu situasi sosial yang hampa.


Lev Vygotsky menekankan bahwa manusia secara aktif menyusun pengetahuan mereka. Akan tetapi, fungsi-fungsi mental memiliki koneksi-koneksi sosial. Vygotsky berpendapat bahwa manusia mengembangkan konsep yang sistematis, logis dan rasional sebagai akibat dari percakapan dengan seorang penolong yang ahli. Jadi dalam teori ini, orang lain (sosial) dan bahasa memegang peran penting dalam perkembangan kognitif manusia.

Teori perkembangan kogntif menurut Vygotsky ada 3 yaitu:

1. Zone of Proximal Development

Zone of Proximal Development atau biasa disingkat sebagai (ZPD) adalah serangkaian tugas yang terlalu sulit dikuasai oleh seorang manusia/anak-anak secara sendirian, akan tetapi kesulitan tersebut dapat diatasi dengan bantuan dari orang dewasa atau teman sebaya yang lebih mampu darinya yang bisa membantunya. ZPD sendiri dibagi atas dua batas.

Pertama tingkat perkembangan aktual (actual development level) yaitu berupa pemecahan masalah secara mandiri, yang kedua tingkat perkembangan potensial (level of potential development) yaitu berupa pemecahan masalah dibawah bimbingan orang dewasa atau teman sebaya yang lebih ahli.

2. Scaffolding

Konsep ini sangat erat kaitannya dengan ZPD adalah scaffolding. Scaffolding adalah sebuah teknik untuk mengubah level dukungan selama sesi pengajaran dengan orang yang lebih ahli missal guru atau teman sebaya yang lebih mampu. Scaffolding juga bisa disebut sebagai memberikan sejumlah bantuan kepada seorang manusia/anak selama tahap awal pembelajaran. Tutor akan memberikan bebrapa stimulus kepada si anak ketika diberikan tugas baru yang mereka belum mengerti, saat kemampuan anak semakin meningkat, maka pelan-pelan tutor akan mengurangi sedikit bimbingannya.

3. Bahasa dan Pikiran

Menurut Vygotsky manusia menggunakan bahasa untuk merencanakan, membimbing dan memonitor perilaku mereka. Manusia menggunakan bahasa bukan hanya untuk komunikasi sosial, tetapi juga untuk membantu mereka untuk menyelesaikan tugas. Konsep bahasa dan pikiran menurut Vygotsky ada dua macam yaitu private speech dan inner speech. Private speech (percakapan sendiri/bergumam) merupakan kebiasaan anak berbicara dengan keras pada dirinya sendiri tanpa bermaksud berbicara dengan orang lain, dan itu adalah hal yang normal terjadi ketika kita anak usia 3-5 tahun.

Contohnya, seorang anak yang berjalan bersama teman-temannya melewati sebuah jembatan, secara tidak langsung pasti anak tersebut akan bicara pada dirinya sendiri dengan keras, "ayo kita menyeberangi sungai!! Awasss hati-hati ada buaya!! Buaya itu akan memakan kita, awas!!". 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline