Lihat ke Halaman Asli

Sanghyang Tapak

Diperbarui: 26 Juni 2015   15:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

─sebuah jejak jelajah

Kumengerti tentang Kiansantang* yang bergelora

membumikan tanah sunda

Menambahkan peradaban dan ritus tentang cahaya

yang jauh sudah terlahir di negeri kiblat

kumengerti kau setia mencintai tanah-tanah leluhur

manangel yang rimbun

jayanti yang berdebur

kau mengejar asmara yang tunduk dihadapNya

memulai wirid-wirid yang kau loncatkan

dari segala negeri

juga ke negeri membrudalnya air-air kesuburan

“Dengan semesta puisi dan doa

Aku berkelana untuk mengurai keselamatan

Budi daya yang lahir sejak nabi-nabi kita diutus

Sejak kau dan aku belum tampak di muka pertiwi ini”

O gunung-gunung

Dalam goyangan lapisan daun-daun

Teduh menampung keringat.

Meraup istirah dan lelah

O ombak-ombak

Kali ini pesisir berselaput putih.

Buih yang terdampar di sekeliling jejak

Menyudut dalam bentukan telapak

Bersemayam menghadap kemilau niat

Kumengerti tentang Kiansantang

Menderap dan melayang-layang

Membicarakan kesaktian

Menerapkan ajaran

Aslama yuslima salaman

Prabu,

Titisan langit pajajaran

Bilamana kau pergi berkuda

Berselancar di atap laut

Biarkan Cidaun bergelombang

Mengisi suara hidmat

Atas kepurbaan yang kau sisih

Sebab sedemikian cinta

Kumengerti tentang Kiansantang

Pengejaran yang sampai pada pertemuan

Di laga ombak yang membaur dan berdebur kencang

Cianjur, 2010

* Prabu Kiansantang lahir tahun 1315 Masehi di Pajajaran yang sekarang Kota Bogor. Pada usia 22 tahun tepatnya tahun 1337 masehi Prabu Kiansantang diangkat menjadi dalem Bogor ke 2. Prabu Kiansantang merupakan orang yang menyebarkan islam dari tanah sunda salahsatunya di Cianjur

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline