PERANGKO JAMAN REPUBLIK INDONESIA SERIKAT
Perangko pernah menjadi bagian penting dari komunikasi di segala tingkat masyarakat. Rakyat kecil, saudagar, pejabat, guru, dan lainnya tidak asing dengan benda kecil ini. Hubungan antar kota, antar pulau, bahkan antar negara selalu membutuhkannya.
Dengan kemajuan teknologi, prangko telah tersisihkan. Komunikasi antar tetangga, antar kampung, antar kota bahkan antar negara berada di genggaman. Handphone, itulah biang keladinya.
Dulu, anak-anak sekolah sangat akrab dengan perangko untuk kegiatan sahabat penanya. Sekarang, sebagian besar dari mereka tidak mengenal kata ini dari kamus mereka. Sehingga perangko menjadi barang aneh dan langka.
Pada jamannya, perangko merupakan bagian penting dari pengelolaan suatu peristiwa. Peristiwa olah raga, ada perangkonya. Peringatan hari besar negara diabadikan dengan perangko. Peristiwa keagamaan tak luput dari penerbitan perangko. Dan tentu saja, untuk mengenang jasa-jasa para tokoh, negarawan, perangko juga ambil peran.
Pada saat Indonesia berstatus RIS (Republik Indonesia Serikat), oleh suatu lembaga di AS, perangko yang terbit di jaman tersebut diabadikan dalam suatu album.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H