Lihat ke Halaman Asli

5 Era Penting dalam Sejarah Jurnalisme Multimedia

Diperbarui: 17 September 2019   05:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim Berners-Lee

Era 1990-an

Era ini bisa disebut sebagai era kelahirannya jurnalisme berbasis web.

  • 1991: Tim Berners-Lee menciptakan World Wide Web serta perangkat lunak berupa server.
  • 1994: The Daily Telegraph, surat kabar harian nasional Inggris, meluncurkan Telegraph berbasis elektronik, atau The Electronic Telegraph.
  • 1997: BBC versi online muncul.
  • 1998: The Drudge Report, diluncurkan pada 1994, mengunggah peristiwa besar pertama pada 1998 dengan skandal presiden Amerika Serikat Bill Clinton dengan Monica Lewinsky.
  • 1999: Pyra Labs menciptakan Blogger, perangkat lunak gratis yang memungkinkan siapa saja untuk membuat blog mereka sendiri. Pada tahun yang bersamaan, The Guardian, menerbitkan liputan menitan olahraga, atau yang kelak disebut "liveblogging".

World Trade Center, 9 September 2001

2000-2005

Pada era ini, blogger menunjukkan juga seberapa penting keberadaan mereka dalam meliput ke daerah seperti zona perang dan memberikan kontras dengan reporter perang. Podcast juga banyak bermunculan pada era ini.

  • 2001: Serangan 11 September: Hampir semua situs berita pada tahun yang sangat tragis ini amburadul karena banyak sekali permintaan publik untuk meliput peristiwa tersebut.
  • 2003: Salam Pax, blogger dari Baghdad, Irak, meliput detik - detik saat kota saat dibom, menandakan dimulainya invasi ke Irak oleh AS dan sekutu - sekutunya. Peristiwa tersebut menunjukkan pentingnya blogger non-jurnalis.
  • 2004: Tsunami di Aceh menunjukkan keunggulan perangkat web dalam menggapai tempat - tempat yang tidak mudah dijangkau. Foto - foto serta video di unggah ke web melalui ponsel.
  • 2005: iTunes menambahkan Podcasts pada Jukeboxnya. Kemudian pada tahun yang sama, tanggal 7 Juli tepatnya, terjadi peristiwa bom bunuh diri di London. Foto - foto yang diunggah dari ponsel menjadi viral. Dari sini muncul juga istilah Moblogging atau Mobile Blogging. Moblogging adalah metode penerbitan ke situs web atau blog dari ponsel atau perangkat genggam lainnya.

WikiLeaks

2006-2010

Pada paruh kedua tahun 2000-an, dampak blogging menyebar ke jejaring sosial. Munculah istilah seperti User-Generated Content (UGC), crowdfunding, dan crowdsourcing

  • 2007: Di tahun ini, kejadian - kejadian besar seperti pembunuhan masal di Institut Politeknik Virginia dan aksi protes di Myanmar diliput melalui media sosial.
  • 2008: Kabar gempa bumi di China tersebar melalui Twitter.
  • 2010: Situs citizen journalism, iReport, membantu melacak dan mencari anggota keluarga dan sanak saudara korban - korban gempa bumi di Haiti. Pada tahun 2010 Wikileaks bekerja sama dengan beberapa organisasi berita dalam menguak kejadian besar, misalnya, rekaman - rekaman radio militer saat perang Iraq dan Afghanistan. Konsumsi berita online dan iklan melampaui percetakan untuk pertama kalinya di AS pada tahun ini.

Edward Snowden

2011-2014

Dengan peluncuran iPad dan Kindle, organisasi berita mengalihkan perhatian mereka ke bentuk tulisan yang lebih panjang, sementara ada kesadaran yang meningkat tentang cara teknologi digital dapat digunakan untuk melacak aktivitas kita semua.

  • 2011: Amazon meluncurkan Kindle Singles, toko literasi online, dan memicu minat untuk menerbitkan jurnalisme 'longform' dengan ukuran lebih besar dari artikel tradisional.
  • 2012: Snow Fall diterbitkan oleh New York Times, fitur multimedia yang ditujukan untuk pengguna tablet.
  • 2013: Edward Snowden membocorkan informasi tentang operasi pengawasan global kepada The Guardian, memicu debat global tentang keamanan informasi dan kesulitan melindungi sumber dan pelapor. Google Glass juga diluncurkan pada tahun ini, sebagai eksperimen untuk mencari berita pada teknologi yang sering digunakan.
  • 2014: Informasi yang diretas dari studio film Sony Pictures bocor, karena alasan politis. Informasi ini dilaporkan secara luas di media hiburan dan bisnis, tetapi juga merangsang debat etis seputar penggunaan data yang diretas.

Kudeta Turki

2015-2016

Perkembangan teknologi terus berkembang pada tahun 2015 dan 2016. Teknologi dan fitur seperti Live-video, smart watch, smart TV, bots, mulai bermunculan.

  • 2015: Peluncuran aplikasi live-video Meerkat, diikuti dengan Periscope Twitter dan Facebook Live. Live-video menjadi elemen penting dalam strategi jurnalisme multimedia. Kemudian Apple Watch diluncurkan, memulai istilah 'jurnalisme kilat'. Telegram juga telah mengembangkan fitur chatbots mereka agar dapat berinteraksi dan membantu pengguna.
  • 2016: Tahun yang sangat menggemparkan dunia dan juga jurnalisme multimedia. Kasus - kasus besar seperti percobaan kudeta yang gagal di Turki, Mark Zuckerberg yang mengumumkan upaya Facebook dalam mengatasi hoax, dan video - video live yang disiarkan di saat perang di Aleppo, Suriah.



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline