Lihat ke Halaman Asli

Ignatius Jeremiah Marsecal

orang ganteng dari ciputat

Game Daring Tidak Selalu Buruk

Diperbarui: 25 April 2022   11:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Game daring memang membuat seseorang pelajar menjadi tidak produktif, malas belajar, sampai tidak mau bersosialisasi dengan seseorang di lingkungan sekitarnya secara langsung. Namun, dengan game daring banyak orang biaberkenalan dengan teman baru dan bisa belajar berbahasa asing.

Banyak orang tua melarang anaknya bermain game karena takut anaknya menjadi orang yang bodoh. Tapi kenyataanya tidak seperti itu. Banyak anak muda seumuran anak sekolah bisa mendapatkan uang dari bermain game tersebut. Salah satunya adalah menjadi seorang pro player.

Pro player adalah sesorang yang dibayar untuk bermain disebuah tim esport tersebut. Disaat ini juga industry esport sudah diakui oleh negara, sehingga hidup seorang pro player tidak perlu diragukan lagi.

Membanggakan orang tua tidak hanya satu jalur yaitu menjadi seorang pengusaha salah satunya, tetapi dengan pro player bisa juga membanggakan orang tua hingga sampai membanggakan negara. Seperti ttim esport Evos yang 2019 lalu menjuarai M1 world championship MLBB. Turnamen tersebut sangat bergengs karena turnamen tersebut adalah turnamen kejuaraan tingkat dunia.

Memang sebagai pro player tidak bisa melanjutkan pendidikannya, karena seorang pro player harus tinggal bersama tim dan manejemennya. Hidup seorang pro player pada jaman ini sangatlah sejahtera karena dengan bermain game saja mera bisa mendapatkan penghasilan bulanan yang tidak relative kecil melainkan besar. 

Serta gaji tersebut belum ditambah dengan gaje sponsor, hasil juara turnamen, dan gaji dari live streaming mereka bermain game serta para penonton yang mendonasikan uang nya untuk pro player tersebut saat live streaming.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline