Lihat ke Halaman Asli

SMPN 1 Bajawa Jalankan Kegiatan Orientasi Pembina Pramuka

Diperbarui: 16 Maret 2019   10:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: dokpri

SMPN 1 Bajawa menjalankan kegiatan orientasi bagi pembina pramuka tingkat Gudep SMPN 1 Bajawa.Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru-guru sebagai pembina pramuka dalam implementasi pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib kurikulum 2013 (K13)

Kegiatan orientasi dibuka Ketua Kwartir Cabang (KWARCAB) Ngada, Wilfridus Ajo.
Wily Ajo dalam sambutannya mengapresiasi pihak SMPN 1 Bajawa yang berinisiatif mengundang tim pramuka Kwarcab untuk memberikan pemahaman dan keterampilan pramuka.
" SMPN 1 Bajawa merupakan sekolah yang mempunyai inisiatif tinggi soal kegiatan ini, ini langkah baik dan sebagai ketua Kwarcab saya mengapresiasi ini semua", tegas Willy.

Sumber: dokpri

Wily menerangkan bahwa, di dalam pramuka semua guru selaku pembina harus memiliki kesamaan cara pandang, bahwa pramuka merupakan milik bersama. Jika sudah sama cara pandang maka kita punya kesolidan dalam membimbing anak didik.Ia mengajak, agar para pembina wajib memberi kontribusi terhadap pengembangan gerakan pramuka di tingkat Gudep.

"Pembina juga harus terlibat dalam perencanaan kegiatan, mengawasi mengevaluasi penyelenggaraan pramuka di tingkat Gudep", ungkap Willy.

img-20190316-wa0026-5c8c62743ba7f77462518482.jpg

Wily juga mengisahkan bahwa, SMPN 1 Bajawa secara historis, merupakan sekolah yang awal tumbuh kembang pramuka di Kabupaten Ngada. "Di SMPN 1 Bajawa yang sebelumnya SMP Sanjaya Bajawa ada satu tokoh pramuka Kabupaten Ngada yakni, Kaka Thomas Djone, pada tahun 1978 mendapatkan mandat dari KWARNAS untuk memulai kegiatan kepramukaan di Kabupaten Ngada."Wily meyakini bahwa, secara historis SMPN 1 punya andil maka pramuka akan memberikan kejayaan bagi SMPN 1 Bajawa, pada suatu waktu.

Sumber: dokpri

Maria C. Imelda selaku Majelis Pembina Gugus (Mabigus) SMPN 1 Bajawa dalam sapaannya mensyukuri kegiatan orientasi bagi pembina.
Ida menambahkan bahwa, proses pembelajaran Kurikulum 2013 (K13) yang terjadi di dalamnya pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib dan diikuti oleh seluruh siswa.

Sehingga kegiatan pramuka di Gudep SMPN 1 Bajawa dapat berjalan maksimal maka perlu adanya Kesiapan guru-guru sebagai pembina bagi anak-anak didik, yakni pembina yang memiliki pengetahuan dan keterampilan di bidang pramuka.

Sumber: dokpri

Kegiatan orientasi dijalankan selama dua hari sejak Jumad 15 Maret hingga Sabtu 16 Maret 2019, diikuti 50 peserta yang terdiri dari pendidik dan tenaga kependidikan selingkup SMPN 1 Bajawa dan mendatangkan pemateri dari tingkat KWARCAB Ngada yakni; Kaka Willy Ajo, Kaka Yeni Ceme, Kaka Lin Masi.

Laporan : Ignasius Sabinus Satu (SMPN 1 Bajawa).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline