Lihat ke Halaman Asli

Fakta Yerusalem/Al Quds yang Harus Diketahui

Diperbarui: 11 Desember 2017   11:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: www.kabarmakkah.com

Yerusalem atau  dalam bahasa Arab dikenal dengan Al Quds  adalah kota  penuh sejarah bagi umat Islam. Sejumlah nabi dan rasul di turunkan di sana.  Al Quds adalah kota suci ketiga setelah Makkah dan Madinah.

 Di kota ini terdapat Masjid Al Aqsha, tempat mu'jizat Rasulullah terjadi. Yakni tempat terjadinya Isra Mi'raj. Masjid Al Aqsha adalah satu dari tiga masjid yang memiliki keutamaan untuk melakukan safar menuju ke arahnya dan berpahala besar untuk shalat di dalamnya.

: , ,

"Tidak boleh melakukan perjalanan jauh (safar untuk mengejar pahala ibadah) kecuali menuju tiga masjid: Al-Masjid al-Haram, Masjid Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam, dan Masjid Al-Aqsha." (Muttafaq 'Alaih)

Beberapa fakta berikut layak diketahui bersama:

1, Kiblat Pertama Umat Islam

Masjid Al-Aqsa ini juga merupakan kiblat pertama umat  untuk menunaikan shalat, bahkan hingga 16-17 bulan setelah hijrahnya rasulullah ke Madinah di tahun 624M. Dikutip dari Ensiklopedia Sirah Nabi Muhammad SAW, bahwa disebut aqsha (terjauh) karena jauhnya jarak antara Masjidil Aqsha dengan Masjidil Haram. Bagi umat Islam, Masjidil Aqsha adalah masjid yang dimulaikan untuk diziarahi. Allah SWT menyebut Masjidil Aqsha sebagai tempat yang sekelilingnya diberkahi.

"Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami... (QS. al-Isra: 1)

2. Diperjuangkan oleh Umat Islam

Umat Islam menguasai Al-Quds pada tahun 637 M, di masa pemerintahan  Khalifah Umar ibnu al-Khaththab. Sebelum menguasai Al Quds umat Islam telah menunjukkan kekuatan iman, ketangguhan militer dan kegemilangan strateginya dalam perang fenomenan Perang Yarmuk melawan ratusan ribu tentara Romawi. Kemenangan perang Yarmuk membawa pasukan Islam ke depan gerbang Al Quds. Setelah pengepungan selama 6 bulan, Patriach Sophoronius pemimpin gereja Kristen menyerahkan  sendiri kunci kota Al Quds kepada khalifah Umar dengan jaminan perlindungan sebagaimana termuat dalam 'uhdah Umairiyah'.

Sejak ditaklukkan oleh umat Islam, masjid Al Aqsha menjadi perhatian para khalifah.  al-Walid bin Abdil Malik Khalifah dari Bani Umayah  melakukan pemugaran masjid Al Aqsha pada tahun 72 Hijriah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline