Untuk mu yang ronanya indah dan mendamaikan
Untukmu yang ronanya menjadi incaran para petualang
Ku sambut datang mu dengan senyuman
Senyum tulus yang menghangatkan
Ku sambut hadir mu dengan penuh kedamaian
Terlebih ketika tenang menyelimuti hati yang mulai terserang oleh penyakit yang mematikan
Melukai dinding hati dan memenjarakan jiwa dalam kegelapan
Senja
Temanilah aku yang begitu ingin tersenyum
Setelah lama senyum itu menghilang dan berubah menjadi duka
Mungkin kau melihatnya