Lihat ke Halaman Asli

Di Balik Jendela Rumah Kita

Diperbarui: 15 Juni 2024   00:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di balik jendela rumah kita,

Hujan menari di atas genting,

Tetesannya menuliskan lagu rindu,

Mengalun syahdu, seirama denyut jantung.

Di balik jendela rumah kita,  

Kita duduk berdua, tanpa suara,

Menyaksikan hujan menyapu halaman,

Seperti membasuh luka-luka lama.

Dalam hening yang penuh makna,  

Kita berbagi pandang, berbagi rasa,

Hujan menjadi saksi bisu,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline