Lihat ke Halaman Asli

Karena Kompasiana, Saya Kembali Jadi Reporter

Diperbarui: 9 Oktober 2015   18:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi:shutterstock

Dulu, hingga akhir tahun 1999, saya adalah reporter dan redaktur sebuah majalah remaja beroplag Nasional. Saya amat menyukai bidang kerja saya yang sangat dinamis dan ‘sibuk’. Selain itu, menjadi reporter bagi saya jelas menambah wawasan dan pengetahuan saya akan berbagai hal. Setelah menikah, sempat beberapa lama saya menjadi redaktur sebuah majalah keluarga dan majalah remaja, tetapi tidak lama, saya memutuskan resign karena anak saya sudah mulai masuk sekolah, sehingga ia membutuhkan lebih banyak waktu berkualitas dengan saya.

Selama bertahun-tahun kemudian, saya menikmati zona nyaman sebagai ibu rumah tangga yang bekerja dari rumah. Saya tetap menulis untuk beberapa media dan penerbit. Buku saya bermunculan, dari tahun 2004 hingga sekarang ada 42 buku yang telah saya hasilkan, di luar buku-buku yang saya hasilkan bersama teman-teman penulis, buku-buku editan serta terjenahan, dan buku-buku dimana saya menjadi penulis hantu alias ghost writer.

Tetapi kerinduan kepada dunia jurnalistik, khususnya bidang reportase tidak pernah hilang. Sering timbul semacam nostalgia jika melihat teman-teman reporter majalah atau Koran sedang bertugas. Tapi ya sudahlah, anak juga sudah tiga, rasanya tidak mungkin sering-sering meninggalkan mereka untuk tugas liputan.

Beberapa tahun yang lalu, saya mencoba nulis di blog. Saya punya blog di wordpress, blogspot, weebly, dan…kompasiana. Kenapa kompasiana? Karena saya menemukan semangat dan kreativitas para anggotanya dalam menulis. Macam-macam pula jenis tulisannya. Meski belum terlalu aktif, masih menjadi pengamat yang sesekali nulis, saya sudah menemukan kenyamanan menulis di Kompasiana.

Belakangan, saya mulai penasaran dengan kegiatan yang disebut ‘nangkring’ atau ‘event’. Saya coba lihat hasil reportase teman-teman Kompasiana lainnya. Waaah, kok lucu juga nih. Ada lombanya pula, kayak Live Tweet, Instagram, dan Blog Competition. Dan sayangnya saya memang tergolong manusia yang lama panasnya. Jadi, itu teman-teman sudah pada kemanaaa… saya baru dimana.

Tapi biarlah. Saya bulatkan tekad, disamping kerinduan untuk meliput sebuah acara semakin menggebu. Saya coba kirim email ke Kompasiana untuk acara liputan BII Maybank2U yang baru-baru ini diadakan di Midtown Jakarta Bistro and Lounge, kawasan SCBD. Eh, diterima. Senang sekali rasanya hati saya.

Benar sekali lho, acara liputan itu seruuuu. Saya sangat menikmatinya. Seperti ada yang kembali mengisi hati dan jiwa saya. Dalam hati saya berseru riang, horeee saya kembali jadi reporter berkat Kompasiana. Ya meskipun hanya reporter untuk blog sendiri. Enggak apa-apa, yang penting saya menemukan dunia saya kembali, salah satu passion saya disamping menulis.

Setelah itu, saya semangat sekali ikutan berbagai event. Bertambah banyak kembali ilmu dan wawasan saya, juga kenal dengan banyak teman baru dari Kompasiana, termasuk Tia Marty yang sebelumnya saya kenal hanya melalui WA Grup. Hahaha, ternyata Tia orangnya asyik banget…

Terus terang, saya sangat berterima kasih kepada Kompasiana yang telah mengembalikan salah satu kecintaan saya, dunia jurnalistik. Saya ingin banget rajin ikut serta liputan, semampu saya, sesuai kondisi emak-emak anak tiga tanpa pembantu rumah tangga. Hehehe…. Sering-sering ya, Kompasiana bikin liputan atau nangkring bareng.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline