Pati (19/08) - Pandemi COVID-19 di Indonesia saat ini belum berakhir, angka kenaikan masyarakat yang terpapar COVID-19 juga terus meningkat sehingga Pemerintah harus mengeluarkan peraturan PPKM. Untuk mencegah penyebaran COVID-19 kita harus menerapkan protokol kesehatan yaitu 5M. salah satunya adalah mencuci tangan dengan sabun. Untuk itu Ifa Nofita Dewi (20) mahasiswa KKNT UNISRI 2021 mengajak siswa Rumah Belajar untuk membuat sabun cuci tangan sendiri.
Selain mudah dan efektif, pembuatan sabun cuci tangan ini tidaklah sulit, serta tidak banyak membutuhkan bahan dan aman untuk anak -- anak. Ifa mengajak siswa Rumah Belajar supaya mereka mengerti cara pembuatan sabun cuci tangan. Pelatihan pembuatan sabun ini dilakukan pada hari Jumat, 13 Agustus 2021 berlokasi di Desa Tompomulyo, Dukuh Pilang Rt 03 Rw 01.
Tidak hanya belajar membuat sabun cuci tangan, siswa Rumah Belajar juga belajar memberi label produk sabun cuci tangan. Mereka sangat semangat belajar membuat sabun dan labeling produk sabun cuci tangan ini. Setelah memberi label sabun cuci tangan selanjutnya sabun diberikan ke tempat -- tempat ibadah di Desa Tompomulyo (16/08). Pemberian produk sabun ini bertujuan agar siswa Rumah Belajar paham tentang pentingnya berbagi.
Diharapkan dengan kegiatan ini siswa Rumah Belajar lebih mandiri dan peduli terhadap keadaan sekitar. Serta dapat menerapkan ilmunya kedepannya dan juga bermanfaat untuk kehidupan mereka.
Penulis : Ifa Nofita Dewi (Fakultas Pertanian, Universitas Slamet Riyadi)
Dosen Pembimbing Lapangan : Andri Astuti Itasari, S.so, M.I.Kom
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H