Disusun Oleh: IDRIS APANDI
(Penulis Buku Merdeka Belajar melalui Pembelajaran HOTS)
Literasi (kemelekkan terhadap informasi) dan numerasi (kemelekkan dalam pemanfaatan data, angka, rumus, statistika/matematika) menjadi tren dalam peningkatan mutu pendidikan Indonesia mengingat masih rendahnya kemampuan peserta didik dalam aspek membaca, matematika, dan sains. Menurut saya, peningkatan kemampuan literasi dan numerasi bukan hanya bisa dipelajari di sekolah, tetapi juga bisa dipelajari melalui aktivitas sehari-hari. Dan faktanya memang sudah dilakukan oleh masyarakat walau hal tersebut tidak disebut sebagai literasi dan numerasi.
Contoh Kegiatan : MEMBUAT BOLU ULANG TAHUN
Deskripsi cerita:
Bu Susi akan membuat bolu untuk merayakan ulang tahun yang ke-17 anaknya yang bernama Sinta. Agar bolu tersebut hasilnya bagus, bu Susi memanfaatkan berbagai informasi seputar bahan-bahan pembuat bolu, cara membuat adonan bolu, cara mematangkan bolu di oven/ microwave, dan cara menghias bolu (literasi dan numerasi) sehingga bolunya indah dan menggugah selera untuk disantap.
LITERASI
Literasi Bahan-bahan Bolu:
- Tepung Terigu
- Air
- Telur
- Mentega
- Pengembang bolu
- Pewarna alami
- Cokelat
- Meses
- Kismis
- Hiasan bolu, dll.
Literasi Proses Membuat Bolu:
- Cara membuat adonan bolu.
- Urutan memasukkan bahan-bahan pembuat bolu ke dalam adonan.
- Menguasai cara menggunakan mixer adonan bolu (manual atau elektronik)
- Mengetahui cara menyalakan dan mematikan oven/microwave.
- Mengetahui cara menghias bolu, dll.
NUMERASI
Untuk membuat 1 buah bolu yang enak, empuk, dan sehat, bu Susi harus mengetahui, menggunakan, memanfaatkan data/ informasi sebagai berikut:
- Mengetahui takaran/ukuran yang pas dari setiap bahan pembuat bolu.
- Mengetahui lama waktu yang diperlukan untuk membuat adonan bolu.
- Mengetahui/menentukan suhu oven/ microwave yang sesuai untuk membuat bolu.