Lihat ke Halaman Asli

IDRIS APANDI

TERVERIFIKASI

Penikmat bacaan dan tulisan

Pelaksanaan Ekspos Sekolah Model, Sebuah Catatan dari Subang

Diperbarui: 15 November 2017   09:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

PELAKSANAAN EKSPOS SEKOLAH MODEL :

SEBUAH CATATAN DARI KABUPATEN SUBANG

Oleh:

IDRIS APANDI

(Widyaiswara Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan/LPMP Jawa Barat)

Pelaksanaan program Sekolah Model (sekmod) dalam rangka implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di provinsi Jawa Barat hampir mendekati titik akhir. Salah satu tahapan yang dilaksanakan oleh para sekmod adalah ekspose di Kabupaten/Kota masing-masing. Sebagaimana diketahui bahwa provinsi Jawa Barat terdiri dari 27 Kabupaten/Kota. Salah satu Kabupaten yang melaksanakan ekspose sekmod adalah Kabupaten Subang yang melaksanakan ekspose sekmod dari tanggal 13 s.d. 14 November 2017 dan bertempat di Aula SMAN 2 Subang.

Ekspose diikuti oleh 16 sekmod sebagai berikut; (1) SDN Angkasa 1, (2) SDN Binangkit, (3) SDN Ligar Manah (4) SDN Pamanukan II, (5) SDN Langensari, (6) SDN Pelita Karya, (7) SDN Soklat, (8) SDN Syeh Jamaluddin, (9) SDN Trijaya, (10) SDN Tanggulun, (11) SMPN 1 Cipeundeuy, (12) SMPN 1 Tanjung Siang, (13) SMPN 4 Subang, (14) SMPN 2 Pabuaran, (15) SMAN 1 Ciasem, dan (16) SMKN 1 Cipeundeuy.

Untuk mengefektifkan dan mengefesienkan waktu, sebelum acara dimulai, tim penilai dari LPMP yaitu Neni Rohaeni dan Rini Pepa Wiratin berkunjung dan menilai tiap stand sekmod. Ada tiga aspek yang dinilai, yaitu; (1) Kesesuaian dengan ekspose sekolah model, (2) dekorasi stand, dan (3) kemampuan penjaga stand dalam menjelaskan SPMI di sekolahnya masing-masing.

Puncak acara ekspose dilaksanakan pada tanggal 14 November 2017. Acara dimulai pukul 08.00 WIB. Rencananya acara hadiri oleh Bupati Subang, tetapi karena ada halangan, maka diwakilkan kepada Asisten Daerah (Asda) III Pemkab Subang Dr. H. Kusman Yuhana. Acara dibuka dengan sambutan dari sekelompok penari kepada para tamu undangan. Para tamu undangan dan peserta disuguhi kesenian sunda dari para siswa dari SMPN 4 Subang.

Setelah pegelaran acara tari, acara berikutnya adalah laporan sambutan-sambutan. Laporan disampaikan oleh ketua panitia Ade Cece Suriamijaya, S.Pd., M.Pd. Disambung sambutan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Subang Drs. H. Suarna, M.Pd., sambutan Kepala LPMP Jawa Barat yang diwakili oleh salah satu tim penilai,  yaitu Idris Apandi, M.Pd., dan sambutan Ketua DPRD Kabupaten Subang Ir. Benny Rudiono. Dan Asda III Pemkab Subang secara resmi membuka acara.

Setelah dilaksanakan penyerahan potret sekolah model secara simbolik, acara selanjutya adalah pemaparan praktk terbaik (best practices) yang disampaikan oleh perwakilan Sekmod. Jenjang SD diwakili oleh SDN Pelita Karya, jenjang SMP diwakili oleh SMPN 1 Cipeundeuy, jenjang SMA oleh SMAN 1 Ciasem, dan jenjang SMK disampaikan oleh SMKN 1 Cipeundeuy.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline