Foto Bersama Setelah Kegiatan Sosialisasi Mengenai Sanitasi kepada Warga Desa Kenoyojayan pada Senin (18/7/2022) oleh mahasiswa KKN Undip periode 2021/2022. Sumber: Dokumentasi Pribadi
Desa Kenoyojayan, Kec. Ambal, Kab. Kebumen (18/7/2022), telah dilaksanakan kegiatan sosialisasi mengenai sanitasi kepada masyarakat Desa Kenoyojoyan oleh Idha Arsila, mahasiswi Universitas Diponegoro, jurusan Ilmu Keperawatan.
Berdasarkan hasil observasi di lingkungan Desa Kenoyojayan dan wawancara dengan pihak perwakilan Puskesmas diperoleh informasi jika pengelolaan limbah terutama sampah dan jamban masih perlu ditingkatkan. Bermula dari kondisi tersebut sehingga penting untuk pemberian edukasi agar masyarakat lebih meningkatkan kepedulian akan sanitasi dan lingkungan.
Kegiatan ini terdiri dari berbagai rangkaian acara, dimulai dengan penyampaian materi oleh mahasiswa menggunakan media leaflet kemudian dilanjutkan sesi diskusi tanya jawab dan diakhiri dengan foto bersama. Ruang lingkup edukasinya mencakup pemberian informasi mengenai sanitasi dan keterkaitannya dengan stunting.
Selain itu, diberikan juga pelatihan pembuatan hand sanitizer guna menunjang penerapan sanitasi yang baik dan mendukung kesehatan. Mekanisme kegiatan dilakukan dengan pemberian materi dalam forum kemudian dilanjutkan sesi diskusi dan tanya jawab. Kemudian untuk kegiatan edukasi pembuatan hand sanitizer dilakukan secara door-to-door ke rumah warga.
Di samping pemberian edukasi kepada warga setempat, edukasi pembuatan hand sanitizer juga diberikan kepada siswa SD Negeri Kenoyojayan dengan mekanisme sosialiasi secara langsung di dalam ruang kelas.
Hal itu mengingat untuk potensi sumber daya alam terkait bahan pembuatan yaitu daun sirih dan jeruk nipis yang cukup melimpah sehingga untuk cakupan target sasaran dari edukasi pembuatan hand sanitizer juga cukup luas termasuk kepada anak-anak.
dokpri
Foto Bersama Siswa saat Pembuatan Hand Sanitizer. Sumber: Dokumentasi Pribadi
Oleh karena itu melalui kegiatan ini diharapkan bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk lebih memperhatikan pentingnya sanitasi dalam menunjang kesehatan sekaligus memberikan pemahaman mengenai cara pembuatan hand sanitizer dari daun sirih dan jeruk nipis. Program ini membutuhkan kerjasama antar stakeholders diantaranya perangkat desa, bidan desa, mahasiswa, kader posyandu, dan masyarakat setempat dengan rencana lokasi program akan dilaksanakan di rumah salah satu kader Posyandu Anggrek Merah.