Disamping rumah orang tua saya ada sisa pekarangan yang sangat kecil dengan perkiraan panjang 3 m dan lebar 60 cm, pekarangan sekecil itu memang terkesan kurang bisa dimanfaatkan, tetapi Ayah saya memanfaatkannya dengan menanam timun suri dan bayam merah. Ayah saya setelah pensiun sangat senang bercocok tanam, maka tanah yang sekecil pun itu tidak disia-siakannya.
Timun suri mengandung nutrisi seperti asam linoleat, vitamin A, vitami C, kalium, potasium, dan magnesium yang berkhasiat baik untuk tubu, sehiingga tanaman ini mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan seperti lancarkan pencernaan, mengendalikan gula darah, menurunkan kolesterol, meningkatkan daya tahan tubuh, dan masih banyak manfaat lainnya.
Buah Timun suri/dokpri
Timun suri bukan tanaman musiman sehingga bisa ditanam kapan saja dan juga tanaman ini juga tanaman yang cukup tahan kekeringn sehingga tidak perlu disiram secara rutin, apabila tanaman ini sudah cukup besar.Penaman timun suri juga tidak begitu sulit, setelah tanah dibersihkan dan digemburkan dan juga diberi pupuk, Ayah saya biasanya menggunakan pupuk kompos atau pupuk kandang, lalu benih yang telah tumbuh di tanam satu persatu di atas tanah, sedangkan benih bisa di buat dari buah timun yang sudah masak. Biji dari timun suri yang masak hanya tinggal di jemur sampai kering dan kemudian disemaikan dalam pot yang berisi tanah dan pupuk. Timun suri termasuk tanaman yang merambat oleh karenanya diatasnya disamping kiri, kanan, depan, atau belakang bisa dibuat seperti pagar yang terbuat dari kayu atau kawat yang berbentuk vertikal atau horizontal ini berfungsi untuk mengatur perrtumbuhan timun suri menjadi lebih terartur. Timun suri juga tanaman yang cepat tumbuh dan menghasilkan buah, proses dari penamaman sampai panen berkisar kurang lebih 60 hari,
Diatas tanaman timun suri pun ditamami bayam merah oleh Ayah saya, dengan membuat balok panjang sebagai media untuk menanam bayam. Benih bayam terlebih dulu disemaikan kedalam pot setelah tumbuh baru kita pindahkan ke dalam balok berisi tanah yang sudah disiapkan dan perawatan tanaman bayam pun tidak terlalu sulit, Bayam merah juga membutuhkan waktu panen 20-25 hari sejak ditanam. Pada usia tersebut, bayam merah masih segar dan belum sempat terkena hama atau penyakit. Itu sebabnya, sayuran ini baik bagi tubu
Bayam merah mempunyai manfaat bagi kesehatan tubuh karena bayam banyak mengandung nutrisi seperti Zat Besi, Kalori, Protein, Lemak, Kalsium, Karbohidrat, Antioksidan, Vitamin C, dan, mengandung banyak serat sehingga melancarkan pencernaan, dan meningkatkan kerja ginjal, Sedangkan daun bayam terdapat karotein, klorofil, dan saponin, dan pada batangnya ditemukan alkaloid, flavonoid, dan polifenol.
Walaupun dengan pekarangan sangat kecil tetap dapat dimanfaatkan untuk menanam tanaman buah atau sayur organik yang bebas pestisida. Tertarik untuk mencoba?
