Lihat ke Halaman Asli

Ida Raihan

Ibu Rumah Tangga yang suka menulis

Agar Nyawa Tidak Segera Dicabut, Kenalan Dong Sama Orang Dalam Tuhan

Diperbarui: 30 Oktober 2022   16:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber image: Modifikasi Canva

"Udah deh, kamu bersyukur saja dengan keadaanmu sekarang napa sih? Nggak usah terlalu ngoyo ingin punya ini itu."

"Gak ngoyo sih, saya hanya ingin punya rumah untuk keluarga kecil kami, mau sampai kapan menumpang di mertua kan? Kami juga butuh rumah buat masa tua kami."

"Emang yakin bakal hidup sampai tua? Punya kenalan orang dalemnya, Tuhan?"

 

Hah?

Sebenarnya, pertanyaan itu lumayan membuat kecewa, tetapi saya berusaha menahan diri. Ingin Rasanya menyerang balik dengan kata-kata yang lebih pedas, dan bisa memuaskan emosi yang sedang bertengger, menguasai isi dada. 

Namun kemudian, "ya sudahlah," anggap saja dia tidak paham, sehingga lupa bahwa dia juga menabung untuk masa depan keluarganya, dia juga menyekolahkan anaknya, demi masa depan. Mendaftarkan anaknya ke les ini itu. Bekerja serta menjalankan bisnis, dan sebagainya.

 

Apa masalahnya?

 Tentang kematian, tentang persiapan akhirat, tentang kehidupan di dunia yang konon katanya sangat pendek.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline