Jumat, 04 Agustus 2023 Desa Sukogidri menyelenggarakan kegiatan Posyandu rutin di Gedung Posyandu F54, Dusun Gedangan. Kegiatan Posyandu kali ini adalah pengukuran berat dan tinggi badan pada balita yang dilakukan oleh bidan desa serta kader Posyandu Dusun Gedangan, Desa Sukogidri. Desa Sukogidri merupakan salah satu desa yang masih ditemukan kasus balita terindikasi stunting. Melihat urgensi tersebut, Kelompok KKN Kolaboratif 195 dengan dibantu oleh bidan desa, berkesempatan melakukan penyuluhan terkait pentingnya pencegahan stunting melalui pemberian makanan bergizi pada balita sebelum kegiatan Posyandu dimulai.
Para ibu balita yang hadir pada kegiatan kali ini, cukup antusias dalam mendengarkan materi. Hal tersebut dibuktikan dengan pertanyaan-pertanyaan yang diberi oleh mahasiswa KKN cukup mendapatkan feedback yang baik dari para ibu balita. Tak hanya berfokus dengan itu, Kelompok KKN Kolaboratif 195 juga ikut membantu dalam proses pengukuran berat dan tinggi badan balita dalam kegiatan Posyandu. Ibu Vita selaku Bidan Desa mengatakan "saya selaku Bidan Desa dan perwakilan Posyandu amat terbantu dengan adanya mahasiswa KKN".
Sabtu, 5 Agustus 2023 Mahasiswa KKN Kolaboratif 195 melaksanakan kegiatan Opening Ceremony program kerja TANDUR. TANDUR merupakan program kerja utama Kelompok KKN Kolaboratif 195 berupa pemberian bibit sawi hijau kepada warga untuk ditanam di pekarangan rumahnya. Program kerja ini bertujuan untuk mendukung warga Desa Sukogidri dalam memenuhi gizi balita sebagai upaya penekanan angka stunting di desa.
Kegiatan Opening Ceremony program kerja TANDUR dihadiri oleh Perangkat Desa, Bidan Desa, Kader Posyandu dan warga Desa Sukogidri yang telah menjadi sasaran. Acara ini dimulai dengan pembukaan serta sambutan-sambutan dari panitia dan perangkat desa. Lalu setelahnya, masuk pada agenda inti yakni penyerahan bibit sawi hijau secara simbolis dari Koordinator Desa KKN Kolaboratif 195 kepada Pihak Desa.Tidak berakhir di situ, Kelompok KKN Kolaboratif 195 melanjutkan hari dengan terjun membagikan bibit sawi hijau secara langsung ke rumah-rumah warga desa yang menjadi sasaran yaitu rumah Kader Posyandu dan keluarga balita terindikasi stunting. Harapannya dengan adanya program kerja ini, angka kasus stunting Desa Sukogidri dapat menurun dan warga desa lainnya dapat turut berpartisipasi dalam menyukseskan program kerja TANDUR dengan melakukan hal serupa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H