Libur lebaran 2014 yang panjang dan lama, bikin saya dan keluarga yang memilih libur di rumah saja jadi bosan. Walau anak-anak sudah bolak balik download games terbaru, nonton film terbaru, main bola, berenang, ke tokobuku di mall sekitar rumah, tetap bosan juga. Akhirnya Jumat kemarin kami bersepakat menikmati Jakarta yang tidak macet di sepanjang Jl Sudirman dan Thamrin. Nikmat betul, jalan lengang di Jakarta. (jadi tidak heran kalau banyak postingan warga Jakarta meminta, kaum pemudik tidak kembali ke Jakarta, silakan berkiprah di kampung masing-masing, heheheh)
Sampai di Thamrin, akhirnya masuk ke Grand Indonesia. Awalnya cuma cuci mata. Namun busyet, diskon yang ditawarkan, lumayan banyak. Namun mesti waspada, karena setelah saya teliti, harganya sudah dinaikkan dulu, baru diskon 50% + 20%, Hm sama aja boong. Walaupun tetap ada toko-toko bermerek yang dijejali pengunjung karena diskon beneran.
Homeschooling dan es Krim Nitrogen
Setelah puas berbelanja, baru deh saya memberi kejutan untuk anak-anak dengan mentutaskan hidden agenda yakni mampir ke outlet Es Krim Nitrogen. Kebetulan tadi pagi ada liputan di televisi tentang es krim nitrogen. Dan sewaktu menonton, anak-anak mulai berkomentar, apa sih enaknya es krim nitrogen, bagaimana proses pembuatannya, dan apa bedanya dengan es krim biasa.
Tanpa disuruh-suruh, langsung mereka browsing internet dan mencari tahu. Setelah itu, mereka menceritakan kepada saya, yang ujung-ujungnya adalah meminta, kalau mama ada waktu, boleh ya kita mencicipi es krim nitrogen. Hmmm.
Memang, sejak tahun 2004 sampai sekarang, anak-anak saya memilih jalur pendidikan homeschooling di MercySmart Homeschooling (www.mercy-smart.webs.com).
Dengan jalur pendidikan homeschooling, saya melihat anak-anak semakin efektif dan efisien belajar yang aplikatif. Prinsip di MercySmart Homeschooling, adalah yang penting belajar dan belajar yang penting. Siswa jangan terbebani seperti sekolah formal yang bisa sampai 16 mata pelajaran dan PR yang bertubi-tubi, tetapi hasilnya sering tidak efektif. Dengan Homeschooling anak anak saya lebih kreatif karena mereka bebas untuk bertanya, mereka selalu tertantang, selalu haus ingin tahu hal-hal baru yang bermanfaat, salah satunya ya proses pembuatan es krim nitrogen ini.
Karena itulah dengan bersemangat, kami bergegas menuju kedai es krim nitrogren, yang lagi ngetop di Jakarta. Jadi setelah capek berbelanja, kami mampir ke kedai es krim yang paling gres, Es Krim Nitrogen. Lokasi outlet yang di lantai atas Grand Indonesia, dan rada terpencil, ternyata tidak menghalangi niat pengunjung yang penasaran. Sampai di outlet itu, ngantri bo!
Sambil mengantri, keingintahuan anak-anak saya yang homeschooler itu bisa tersalur. Mereka nggak segan ngobrol dengan para pekerja. Tante, kenapa mesti pakai kacamata gede begitu? Kenapa mesti pakai tabung gelas, kenapa uapnya banyak, apa nggak berbahaya kalau kita hirup. Para pekerja yang ramah itu dengan sabar menjawab pertanyaan berondong dari anak-anak.
Ketika ada jawaban yang terlihat kurang tepat, langsung deh anak saya mengkoreksi. Tante, Nitrogen itu gas yang paling banyak ada di atmosfer. Nitrogen lebih banyak dari Oksigen. Gas Nitrogen sampai 78% ada di komposisi atmosfer bumi, Oksigen sekitar 21%. Sisanya gas Argon dan gas-gas lain. Oya, Tante tadi salah tuh, rumus kimia Nitrogen itu N2 bukan N3.
Memang sambil ngantri, kita bisa langsung menonton para pekerja mengolah es krim. Dengan atribut seperti di laboratorium dengan jaket lab putih dan kacamata lab, pekerja kelihatan seru mengolah es krim di mixer dan menggunakan peralatan ala laboratorium seperti tabung reaksi dan gelas ukuran. Apalagi saat mencipratkan nitrogen, terlihat uap-uap memenuhi dapur yang menambah seru proses pengerjaan es krim Nitrogen itu.