Lihat ke Halaman Asli

Sihar dan Bakri Bersatu???

Diperbarui: 24 Juni 2015   18:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

SOLO - Keterlibatan pemilik Pro Duta FC Sihar Sitorus yang menjalin kerja sama dengan Persis Solo versi Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) menimbulkan spekulasi di kalangan Pasoepati. Para suporter setia Laskar Sambernyawa Persis Solo menduga anggota komite eksekutif (Exco) PSSI ini berencana mengakuisisi atau memerger tim asal Medan dengan Persis LPIS.

Bahkan, ada yang menduga tim kebanggaan publik Solo itu akan dibeli Sihar Sitorus. Hal ini didasari trend kiprah pengusaha kelapa sawit yang doyan membeli saham tim-tim sepakbola. Beberapa saham klub luar negeri sudah dibelinya seperti CS Vise (Liga Belgia) dan Brisbane Roar (Liga Australia).

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

numpang tampil gan...

ini merupakan postingan pertama saya..kalo ada kekurangan mohon di maafkan..

saya cuma mengutip berita diatas dari oke one...

kalau mencermati berita diatas ada yang mengganjal untuk dianalisa

1. mungkinkah air dan minyak bersatu...semua tau sihar adalah salah satu pejabat tinggi di pssi,sedang kan bakri adalah musuh besar pssi...kalau memang mereka berdua benar  pemilik saham di vise dan brisberne ,apa artinya konflik ini bagi mereka berdua..apakah mungkin ada yang bermain di dua kaki..

2.kalau benar sihar pemilik vise..seberapa besarkah saham dia di banding bakri...lalu kenapa disaat timnas butuh memanggil samsir alam dkk. kenapa tidak diizinkan..

3.apakah mungkin ini taktik sihar untuk menyingkirkan bakri??dengan perlahan mengambil alih kepemilikan saham klub...

sebagai tambahan informasi sihar dan bakri adalah pemain besar dalam bisnis perkebunan sawit di sumatra utara...walau jujur diakui track record bakri lebih bagus..

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline