Lihat ke Halaman Asli

Joget Pargoy di TikTok sebagai Hiburan di Kala Pandemi

Diperbarui: 5 Januari 2022   09:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

TikTok

Aplikasi Tiktok menjadi media menyalurkan kreativitas selama pandemi Covid-19 ini,  tidak bisa kita pungkiri lagi bahwasanya aplikasi Tiktok merupakan salah satu media sosial yang terbesar pada saat ini dan sudah menjadi budaya poluler didalam masyarakat. berbagai macam informasi dapat kita dapatkan didalam aplikasi Tiktok tersebut mulai dari segi ilmu pengetahuan, kemajuan teknologi, hiburan, berita terkini baik dari Indonesia maupun dari luar negri ada di dalam aplikasi Tiktok, hal inilah yang mengakibatkan munculnya budaya populer baru yang diakibatkan oleh penggunakaan aplikasi tiktok.

Berbagai macam hal yang disajikan dapat berupa audio dan juga visual / video dengan menggunakan kreativitas setiap individu yang beragam membuat siapa saja yang menyaksikannya dapat merasa lebih menikmati video yang ditampilkan, hal ini juga membuat pengguna aplikasi Tiktok tanpa sadar terus memutar video-video lainnya yang ada di aplikasi Tiktok tersebut, aplikasi Tiktok juga meningkat di masmasa sekarang ini ditambah dengan pandemi Covid-19 yang sedang berlangsung diseluruh dunia sehingga mengakibatkat meningkatnya angka pengguna aplikasi Tiktok secara drastis selama pandemi ini.

Perkembangan zaman yang semakin hari semakin maju ini membuat kebebasan dalam mengakses internet semakin mudah, teknologi yang semakin hari semakin berkembang membuat segala hal mudah untuk diketahui. dengan mengakses internet yang tidak terbatas membuat siapa saja dapat mengakses apapun tanpa ada batasan waktu termasuk ketika mengakses aplikasi Tiktok, baik dari anak kecil hingga orang tua aktif menggunakan tiktok untuk mencari informasi atupun hanya untuk mencari hiburan saja, dari hal inilah dapat muncul berbagai macam kebiasaan baru yang juga dapat berdampak baik atau pun dapat juga berdampak buruk dengan ditambahnya dengan berbagai macam kecendrungan baru yang viral pada aplikasi Tiktok membuat kita sebagai pengguna juga tidak bisa menyalahkan hal apa saja yang akan jadi dan viral di dalam aplikasi Tiktok itu sendiri. ditambah dengan kenaikan jumlah pengguna aplikasi Tiktok yang meningkat drastis sehingga menjadikan media ini sebagai hiburan serta informasi dikala pandemi covid-19, Seperti halnya menurut penelitian yang dilakukan oleh Agia Dwi Visi Utami dalam jurnalnya yang menjabarkan.

 Fenemoena aplikasi Tiktok menjadi media hiburan bagi masyarakat dan memunculkan dampak ditengah Pandemi Covid-19 ini (Agia, 2021).

Banyaknya pengguna aplikasi Tiktok ini membuat banyaknya orang-orang yang kreatif bermunculan, jenis video yang diberikan juga semakin beragam dengan berbagai kreatifitas setiap pembuat video membuat ketertarikan terhadap aplikasi Tiktok ini meningkat drastis, seperti halnya yang sedang viral belakangan ini yakni goyang pargoy yang digunakan oleh masyarakat sebagai hiburan santai dikala pandemi, goyang pargoy dibuat oleh pengguna aplikasi Tiktok hanya untuk seru-seruan dan juga sebagai hiburan, namun sayangnya goyangan ini kurang pantas dan dianggap terlalu berlebihan untuk diikuti oleh orang yang melihatnya terutama anak dibawah umur, goyang pargoy atau goyang parjamban ini sendiri banyak diikuti oleh berbagai kalangan mulai dari yang kecil hingga yang tua, tidak hanya itu saja goyang pargoy atau goyang parjamban ini juga di gunakan oleh beberapa oknum pembuat video untuk meraup keuntungan serta ketenaran dengan menggunakan cara yang instan. goyang-goyang yang viral pada aplikasi Tiktok ini juga kebanyakan kurang pantas untuk ditiru oleh anak dibawah umur yang dimana goyangan-goyangan yang digunakan cukup kurang pantas, tidak hanya itu saja hal lain yang menjadi problematika dikalangan masyarakat yakni pakaian yang digunakan oleh penari cukup terbuka dan dirasa kurang sesuai dengan norma kita.

Berbagai konten yang dibuat dapat berdampak baik jika konten itu sendiri dibuat dengan mengandung berbagai informasi serta pembelajaran sehingga dapat digunakan dengan baik dan dapat ditiru oleh anak-anak dibawah umur sebagai media pembelajaran,namun sayangnya hal ini berbalik dinegara kita, konten-konten yang viral biasanya merupakan konten yang memuat hal-hal yang dianggap kurang pantas meskipun hal itu sendiri dianggap sebagai hiburan saja, seperti halnya goyang pargoy dan goyang parjamban yang dalam waktu singkat sudah dikenal oleh masyarakat indonesia, tanpa di sadari hal-hal yang viral ini dapat menimbulkan berbagai kebiasaan baru yang tanpa disadari dapat berdampak untuk masa kedepannya, meskipun aplikasi Tiktok ini digunakan sebagai wadah untuk mengekspresikan kreatifitas yang dimiliki melalui sebuah video namun harusnya dapat juga memberikan konten-konten video yang dapat bermanfaat bagi orang banyak bukan hanya untuk menghibur saja.

Aplikasi Tiktok juga sudah memberikan pengaturan yang dapat kita gunakan sebagai pengguna apabila ada konten video yang kurang pantas untuk dilihat ternyata muncul pada halaman beranda kita maka kita dapat melaporkannya ke pihak yang mengelola aplikasi Tiktok itu sendiri. Hal seperti inilah yang cukup dapat membantu pengguna dalam menyaring berbagai konten video apa saya yang pantas masuk kedalam halaman beranda pada akun pengguna aplikasi Tiktok tersebut, dengan kemudahan yang diberikan serta aplikasi yang dapat digunakan sebagai ladang mencari penghasilan membuat meningkatnya ketertarikan terhadap aplikasi Tiktok.

Referensi:

http://jurnal-umbuton.ac.id/index.php/Medialog/article/view/962

http://repository.uinjambi.ac.id/10497/

https://osf.io/f264a/




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline