Sosok Letnan Dua Anumerta Sudjono tercatat sebagai salah satu Pahlawan Revolusi yang menjadi korban keganasan massa yang dimobilisasi oleh PKI tahun 1965.
Sudjono yang kala itu berpangkat Peltu merupakan perwira Pengamanan Perkebunan, Tewas Dianiaya secara sadis oleh sekelompok orang dari Barisan Tani Indonesia (BTI) yang merupakan organisasi di bawah binaan PKI.
Baca juga : Memperingati Hari Pahlawan Revolusi
55 tahun silam, tiga sayap organisasi PKI yaitu BTI, PR dan Gerwani menduduki paksa perkebunan negara yang terletak di Bandar Betsy, Sumatera Utara. Mereka menangkap, menyiksa dan membunuh Pelda Sudjono, anggota TNI yang merupakan penjaga PPN (Perusahaan Perkebunan Negara) Karet IX Bandar Betsy. Ketika itu, Letda Sudjono berusaha mempertahankan lahan perkebunan Negara dari Penjarahan ratusan massa PKI.
Peristiwa itu dikenal dengan nama 'Peristiwa Bandar Betsy'.
Baca juga : Mengenang Sosok Pierre Andreas Tendean Sang Pahlawan Revolusi
Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Tugu Letda Sudjono oleh Gubernur Sumut / sumber foto : FB pemkab simalungun
Tugu Letda Sudjono ini berada di tengah Perkebunan karet Bandar Betsy Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun, Sumut . yang kini menjadi milik PTPN III .
Setiap Hari Kesaktian Pancasila dilokasi tersebut selalu diadakan Upacara Peringatan .
Baca juga : Surat Terbuka kepada Panglima Tertinggi TNI
Kalau di Monumen Pancasila Sakti ada 7 patung Pahlawan Revolusi, di Tugu Letda Sudjono terdapat 8 patung, salah satunya patung Letda Sudjono.
Jenderal Ahmad Yani dan Letda Sudjono kini menjadi Pahlawan Revolusi bersama lima jenderal lainnya dan satu perwira TNI AD.