Lihat ke Halaman Asli

Memahami Perbedaan antara Pegiat dan Penikmat Alam

Diperbarui: 28 September 2020   00:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: pinterest.com/anitasubahar

Alam memiliki makna dan arti sangat luas yg merupakan segala yg ada di langit dan di bumi , Segala Sesuatu yang ada dalam Lingkungan Kehidupan dan Bukan buatan manusia seperti Gunung-Laut-Danau-Hutan-Sungai-Perbukitan-Lembah-Habitat Flora/Fauna dan Lingkungan Manusia .

PEGIAT / PECINTA ALAM :

orang-orang yang bergiat, baik itu kelompok, pelajar, mahasiswa ataupun masyarakat umum yang ikut serta peduli untuk bersama-sama menjaga dan merawat alam dan lingkungan, yang berdasarkan semangat keinginan dan niat dari hati untuk peduli, bukan karena paksaan ataupun ikut-ikutan. Bukan juga orang-orang yang suka menjadikan alam sebagai alat yang hanya semata-mata untuk mencari keuntungan pribadi .

Peduli itu bisa kita mulai dari hal terkecil di lingkungan tempat tinggal kita masing-masing agar secara perlahan bisa terbiasa sampai keluar dan ke alam bebas. Bukan brarti kita harus langsung buat gebrakan Aksi besar, semua tetap pada perosesnya .

PENIKMAT ALAM :

Penikmat Alam atau bisa di sebut juga dengan wisatawan, pengunjung objek wisata, traveler, penjelajah dan sebagainya adalah orang-orang yang mengisi waktu luang untuk berlibur, menjelajah dan berpetualang di alam dengan bidang dan keinginannya masing-masing. 

Ada yang suka mengunjungi pantai, danau, air terjun, laut-dan sebagainya. Ada juga yang suka berpetualang dan menjelajahi gunung, hutan, lembah dan sejenisnya .

Asal sesuai dengan perbekalan, baik itu fisik, peralatan maupun uang saku, karena itu salah satu kenyamanan untuk Bepergian. Bukan hanya dengan memaksakan kehendak sendiri tanpa kesiapan.

Jangan juga memaksakan kehendak saat cuaca atau keadaan alam yang lagi tak Bersahabat, agar kita terhindar dari hal yang tak di inginkan .

Dan hal yang harus kita lakukan sebagai pengunjung wisata adalah :
- Jangan meninggalkan apapun kecuali jejak, seperti jangan meninggalkan sesuatu yang bisa mencemari alam .
- Jangan mengambil apapun kecuali foto, seperti jangan mengambil sesuatu yang bisa merusak alam dan merusak flora/fauna
- Jangan membuang apapun kecuali waktu, cukup membuang waktu untuk menikmati alam tanpa membuang sampah sembarangan, sisihkan sampah di tempat yg sudah di sediakan oleh pengelola wisata.

Tetap pada Etika, tutur kata dan tingkah laku yang baik, agar alam tetap bersahabat dengan kita .

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline