Lihat ke Halaman Asli

Ibnu Muslim.

Kepala keluarga

Menanam Pohon Pinang di Kebun Kita

Diperbarui: 24 Januari 2023   06:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

Maros. 24 Januari 2023

Sahabat literasi yang sedang menikmati udara pagi. Semoga sehat selalu menyertai anda di rumah dan dimanapun anda berada. Apa kegiatan anda disela-sela kesibukan ? Berikut ini kegiatan saya dalam mengisi waktu luang, selain menulis juga berusaha berkebun.

Pada kesempatan ini saya ingin menulis sedikit pengalaman menanam pohon pinang. 

1. Apa itu pohon pinang ?

Pinang banyak dijumpai di kebun-kebun di daerah Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, Pulau Jawa dan beberapa daerah di Indonesia. 

Di beberapa daerah pinang mungkin berbeda namanya ada yang menyebut pinueng (Aceh), jambe (Sunda, Jawa), tetapi memiliki ciri-ciri sebagai berikut : pohonnya tinggi lurus, biji buahnya berwarna kecoklatan sampai coklat kemerahan. Kulit buahnya pada waktu muda berwarna hijau, setelah itu menguning dan menjadi agak merah.

2. Bagaimana cara menanamnya ?

Jika buahnya jatuh, beberapa bulan kemudian akan tumbuh. Buah yang sudah tumbuh bisa dipindahkan ke tempat yang lain, misalnya di pinggir pagar sekalian untuk penghijauan. Cukup digali tanah sedalam 5 cm, maka bibit dapat dimasukkan dan akan udah tumbuh yang penting tidak terlalu kering tanahnya.

3. Umur berapa mulai berbuah ?

Sesuai pengamatan saya pada umur sekitar 5 tahun dan tinggi batangnya sekitar 4 meter sudah mulai berbuah, seperti yang saya tanam berikut ini. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline