Pada tanggal 9 Agustus 2021, Mahasiswa Universitas Jember yang telah menyelesaikian mata kuliahnya sampai semester 6 melaksanakan keiatan KKN Back to Village III yaitu kegiatan pengabdian masyarakat di derahnya masing-masing.
Salah satu mahasiswa tersebut adalah Arshy Ibnu Alwahidi, mahasiswa jurusan Teknologi Hasil Pertanian yang menjalankan kegiatan tersebut di salah satu kelurahan di Kota Mojokerto yaitu Kelurahan Purwotengah.
Menurutnya, (9/10), masyarakat di daerah tersebut masih banyak yang tidak mematuhi protokol kesehatan saat keluar rumah dan saat berinteraksi satu sama lain. Yang paling patuh dalam menjalankan protocol tersebut hanyalah perangkat kelurahan dan perangkat desa.
"Masyarakat daerah ini (Purwotengah) masih banyak yang tidak menggunakan masker dan sering berkerumun tanpa jarak tertentu. Hal ini akan meningkatkan potensi penularan Virus Corona dan dapat berakibat buruk," ujarnya.
Berdasarkan permalahan tersebut, Arshy mengajukan suatu program kepada perangkat kelurahan dan desa untuk meningkatkan edukasi masyarakat tentang Virus Corona dan pentingnya menjaga pola hidup sehat.
Edukasi ini dilakukan dengan bantuan media cetak dan media elektronik yaitu poster, buku saku, dan video edukatif. Dengan media tersebut, mahasiswa ini menjelaskan secara detil tentang bagaimana cara Virus Corona menyebar dan menginfeksi beserta akibatnya. Selain itu, mahasiswa ini juga memberi informasi tentang minuma sehat yang dapat membantu menjaga kesehatan di masa Pandemi.
"Berdasarkan perbincangan saya dengan masyarakat sekitar, masih banyak warga yang kurang paham tentang cara virus ini menginfeksi dan akibatnya. Masyarakat juga masih memiliki pertanyaan terkait apakah vaksin berbahaya atau tidak, cara pencegahan yang tepat, dan kebenaran terkait isu yang muncul terkait Covid-19" ucap Arshy.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H