Lihat ke Halaman Asli

Melepas Sebuah Merpati

Diperbarui: 24 Juni 2015   00:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terdiam Di Tengah Jalan, Langkah Kaki Mati. Tak Dapat Melangkah Seperti Biasa. Melepaskan Sebuah Merpati, Membohongi Diri Sendiri, Sangat Pahit Untuk Langkah Kakimu Selanjutnya. Harapan Kini Hanya Dapat Ku Ukir Di Dalam Buku Tua, Buku Yang Menghasilkan Sebuah Novel Pondok Pesantrenku DDI Takkalasi. Tangan Dengan Penuh Dosa Mengukir Sebuah Kisah Tanpa Hentinya. Kebohonganku akan menghasilkan sesuatu yang pahit. membuat ku tak bisa berkata kata apa lgi denganmu. dosa menyertai diri ini akan terus menyertaiku dengan dosa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline