Ku pernah buat masalah dalam hidupku bahkan setiap hari. dirumah di pondok ku sering buat masalah. sampai suatu hari dimanaku membuat masalah dengan santri dan masalah itu selesai kemudian masalah dari orang tua datang lagi. dan akhirmnya ku memilih bersama sosok yang telah memberiku petunjuk hidup walau sering marah-marah karna tingkahku sendiri, iyalah Ibuku...
Ku berusaha menjadi baik mengembalikan style'ku seperti yang semestinya yang telah hilang, dimakan oleh rakusnya dunia. salahka sosok ini jika ingin menjadi lebih baik?... malah ku hanya dapat ocehan dari teman-temanku. ku hanya menghiraukannya semua perkataan mereka demi menjadi sosok yang lebih baik.
Ku ingin mengangkat tangan ini memohon Kepada-Nya ampun tapi ku merasa malu memohon kepada-Nya.
Tertawa bersama, canda bersama, belajar bersama, kita selalu sama-sama tapi ku hanya menghiraukan perkataannmu yang dapat menjatuhkanku, menghilangkan keyakinanku.
Style'ku Ada Pada Diriku Sendiri, Yang Harusku Lakukan Bagaimana Caraku Mengembalikannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H