Lihat ke Halaman Asli

Zikra Mustinovan

Also Known as Novan

Kenapa Antivirus Dapat Membawa Lebih Banyak Masalah Dibanding Manfaat

Diperbarui: 18 September 2021   11:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Medium

Kita lihat saja dari komputer/laptop Orang Tua atau saudara yang dimana baru selesai dinylakan perlu waktu yang sangat lama ketika sudah masuk di dekstop, dan tiba-tiba ada pemberitahuan dari antivirus-antivirus yang beragam yang meminta untuk diupdate antivirusnya dan suka menghalangi atau bahkan membuat sistem error

Dan bahkan ketika sudah ada virus, antivirusnya bahkan tiba berkerja. Untuk contoh yang paling sederhanannya adalah Shorcut Virus (yang sebenarnnya adalah Trojan) dari gambar yang dibawah ini, 

Contoh dari Shortcut Virus pada suatu Komputer (Sumber Foto)

di mana semua file asli yang ada disembunyikan pada shortcutnya masing-masing, dan walaupun tidak membahayakan, bisa membuat proses loading file yang jauh lebih lama dan dapat membuat hampir semua orang jengkel.

Jadi bayangkan, ketika sudah ada virusnya. Antivirusnya bahkan tidak bekerja sama sekali! 

That's the really wierd thing about them, apa gunanya dari antivirus tersebut kalau ujung-ujungnya tidak ada gunakanya sama sekali?!

Jadi ini adalah beberapa alasan kenapa antivirus itu membawa lebih banyak masalah dibanding manfaat.

  • Antivirus lebih memakan resource dari yang seharusnya, yang dapat memperlambat komputer

    Yang perlu kita ketahui bahwa antivirus adalah sebuah aplikasi yang berjalan di background, artinya antivirusnya akan terus berjalan walaupun aplikasi tersebut dari window-nya sudah di-"close". Tapi bagaimana caranya? Secara sederhanya, antivirus akan terus memeriksa file secara berkala dan memeriksa apakah dari kandungan data tersebut apakah mengandung virus yang terdapat pada database mereka, dan untuk menjalankan proses tersebut secara berkala, komputer/laptop akan termakan daya tenaga yang diperlukan.

  • Antivirus sebenarnya tidak membawa perlindungan sama sekali, bahkan ketika antivirus tersebut sudah di-update.

    Umumnya antivirus menggunakan database-nya sendiri yang tergantung dari aplikasi apa, dan versi berapakah, atau bahkan menggunakan versi yang gratis atau berbayar mempunyai jumlah yang beragam. Bagaimanapun, yang menjadi masalah dari ini adalah virus umumnya dibuat oleh orang-orang yang ahli komputer yang dapat selalu update virus mereka, dan bahkan seringnya mereka lebih pandai dalam membuat sistemnya (jika kita lihat dari kasus-kasus siber yang terjadi belakangan ini) yang dapat melewati halangan dari Firewall komputer, dan perlindungan dari Firewall itu lebih kuat dibanding antivirus. Jadi itu kenapa, buat apa intinnya untuk memasang antivirus?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline