Berbicara tentang kendaraan bermotor, yang saat ini terlintas dalam pikiran kita kemungkinan besar adalah motor matic. Ya hal ini sangat wajar mengingat hampir sebagian besar penguasa jalanan emak-emak bermotor adalah motor matic. Kondisi ini diperkuat lagi dengan pemasaran yang sangat masif brand motor matic. Jadi kalau ada orang ingin beli motor dalam pikirinya pasti pengen beli motor matic. Hal ini wajar ya mengingat orang zaman now itu pengen yang nyaman bukan hanya soal perasaan dan praktis.
Tapi tidak bisa dipungkiri, motor matic di Indonesia baru mulai digandrungi sekitar tahun 2010an ke atas semoga gak salah ya. Jadi pada awalnya motor matic itu identik dengan motornya kaum wanita. Pun dilihat dari awal desainya kita ambil contoh saja mio tahun 2005-2012 memang lebih cocok dikendarai para wanita (jujur deh pasti kalian jawab ia).
Awal keluarnya motor matic selalu diidentikan dengan motor yang boros (padahal ini sebenarnya relatif karena disesuaikan dengan kenyamanan). Jadi kalangan yang sok ngirit seperti saya misalnya lebih memilih motor bebek.
Saat ini motor matic sudah menjadi primadona di kalangan masyarakat bak sinetron ikatan cinta. Tidak hanya digandrungi masyarakat kota, masyarakat pedesaan seperti ditempat saya yang jalan untuk kendaraan motor masih belum aspal aja memilih motor matic. Jadi seperti sudah tertanam dalam pikiran bahwa motor idaman sebagian besar masyarakat kita adalah motor matic.
Supra X 125 si rajanya motor bebek menjadi motor pertama yang saya miliki semenjak tahun 2009. Ya memang pada tahun 2009 saya baru memasuki masa SMA dan baru dibolehkan mengendari sepda motor.
Tak tanggung-tanggung saya menggunakan motor ini dari 2009-2019. Sepuluh tahun lohh, sampai dijalanan saya kesulitan mencari si kawan buat motor ini. Berikut tiga alasan dari saya mengapa masih menyukai motor bebek dibandingkan motor matic.
Alasan Pertama
Harus diakui motor bebek yang saya pakai ini benar-benar gesit dan dapat digunakan disegala medan jalan. Saya pernah menerobos banjir dengan ketinggian hampir satu dengkul dan loss tidak mogok. Selain itu saya juga pernah pakai motor ini buat naik ke gunung dengan jalan yang sangat curam, woww kan?.
Terkait keiritan tidak perlu diragukan lah lur. Motor bebek terkenal sangat irit, apalagi yang sudah berteknologi FI. Dijamin kalian sampai lupa kapan ngisi bensin (gak gitu juga kali). Motor ini cocok banget lah buat calon maupun para suami yang pengen nabung buat masa depan yang lebih cerah hehe.
Alasan Kedua
Berdasarkan sumber yang saya ambil di web honda, 1 liter pada motor supra x 125 dapat digunakan pada jarak tempuh 62,1 km lebih irit daripada motor matic dengan cc yang sama yaitu vario 125 yang menghabiskan 1 liter untuk jarak tempuh 59 km. Bahkan dibandingkan beat yang ccnya lebih kecil masih lebih irit supra 125 loh. 1 liter untuk motor beat dihabiskan untuk jarak tempuh 58,5 km. Wow lagi kan?.