Lihat ke Halaman Asli

Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingungan

Diperbarui: 19 Februari 2024   12:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

A. PENGERTIAN LINGKUNGAN DAN EKOSISTEM BESERTA KOMPONEN-KOMPONEN YANG MENYUSUNNYA

1. Pegertian Lingkungan

Lingkungan bersifat dinamis karena dapat mengalami perubahan-perubahan sesuai dengan kondisinya. Secara umum lingkungan dapat diartikan sebagai segala sesuatu (benda, kondisi dan situasi) yang ada disekeliling makhluk hidup.  

2. Komponen Lingkungan

  • Komponen Biotik

Komponen yang terdiri dari makhluk hidup disebut dengan komponen biotik. Dalam komponen biotik terdiri dari tumbuhan, hewan, manusia dan mikroorganisme

  • Komponen Abiotik

Komponen yang tak hidup disebut dengan komponen abiotik. Komponen itu antara lain: tanah, air, udara

3. Ekosistem 

Ekosistem merupakan suatu sistem yang terbentuk oleh adanya hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya. Di dalam ekosistem komponen biotik dan abiotik saling pempengaruhi. Sedangkan komponen biotik akan melakukan perannya masing-masing. Berdasarkan peran dan fungsinya komponen biotik dibagi menjadi tiga macam yaitu.

a. Produsen

b. Konsumen

c. Pengurai

B.  TINGKAT ORGANISASI DALAM EKOSISTEM

a. Individu

b. Populasi

c. Komunitas

d. Ekosistem

e. Bioma dan Biosfer

C. KESEIMBANGAN EKOSISTEM

Perkembangan ekosistem dari ekosistem yang sederhana menjadi ekosistem yang kompleks dan seimbang disebut suksesi. Ekosistem yang seimbang adalah ekosistem yang komponen penyusunnya memiliki komposisi yang seimbang. Komposisi seimbang bukan berarti jumlahnya sama. Apabila perubahan komposisi itu terjadi secara seimbang dari waktu ke waktu, maka ekosistem itu dikatakan seimbang dan dapat bertahan lama. Daya lenting ekosistem adalah kemampuan ekosistem untuk pulih kembali dalam keadaan seimbang. Apabila ekosistem yang seimbang mendapat gangguan, keseimbangan ini dapat mengakibatkan perubahan yang dapat menyebabkan terbentuknya keseimbangan baru.

D. POLA INTERAKSI DALAM EKOSISTEM

  • Aliran Energi dalam Ekosistem
  • Saling Ketergantungan Antara Komponen Biotik dan Abiotik
  • Saling Ketergantungan Antara Komponen Biotik 

1. Peristiwa Makan dan Dimakan

a. Rantai Makanan

b. Jaring-jaring Makanan

c. Piramida Makanan

2. Simbiosis

a. Mutualisme

b. Komensalisme

c. Parasitisme

d. Amensalisme

3. Predasi

4. Kompetisi

5. Netralisme

E. PENGARUH POLA INTERAKSI MANUSIA BAGI EKOSISTEM

Kegiatan manusia yang dapat mengakibatkan perubahan lingkungan antara lain:

  • Penebangan hutan yang liar menyebabkan hutan gundul sehingga mengurangi fungsi hutan sebagai penahan air
  • Penerapan intensifikasi pertanian dengan cara panca husaha tani, disatu sisi meningkatkan produksi sedangkan disisi lain bersifat merugikan. Misalnya pemilihan bibit unggul dengan sistem pertanian monokultur. Sistem ini akan mengakibatkan berkurangnya keragaman sehingga keseimbangan ekosistem sulit dicapai.
  • Pembuangan limbah secara sembarangan, baik limbah industri, limbah rumah tangga, maupun limbah pertanian dapt mengakibatkan pencemaran lingkungan.

Selain faktor manusia, perubahan lingkungan juga dapat terjadi karena faktor alam. Misalnya gempa bumi, gunung meletus, dan gelombang tsunami dapat mengakibatkan keseimbangan ekosistem terganggu.

KLIK LINK INI UNTUK MENDAPATKAN TAMBAHAN MATERI

Selain link diatas kalian juga dapat menonton video dibawah ini



SELAMAT BELAJAR :)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline