Lihat ke Halaman Asli

Datuk Marwan Ingin MABMI Provinsi KBB Go Internasional

Diperbarui: 10 November 2022   15:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: dokpanitia

img-20221110-150118-636cb9bc5c392b07b4529d12.jpg

Foto: dokpanitia

Pangkalpinang - Datuk Haji Marwan Al Ja'fari terpilih sebagai Ketua Pengurus Wilayah (PW) Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (KBB) periode 2022-2026. Semasa kepemimpinannya ke depan, Marwan bercita-cita membawa nama MABMI hingga kancah internasional.

Pelantikan pengurus MABMI secara langsung dilakukan Ketua Umum PB MABMI Datok Sri H. Syamsul Arifin di Gedung Mahligai Serumpun Sebalai, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (9/11/2022). Hadir menyaksikan kegiatan pelantikan Dr. Ir. Ridwan Djamaluddin, M. Sc. Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung.

Selain itu hadir juga Sultan Deli Mahmud Aria Lamantjiji Perkasa Alam Shah, Datuk Sri H. Ramli Sutanegara (Ketua Dewan Adat PW. MABMI KBB), serta sejumlah pemangku adat Melayu wilayah Sumatera dan perwakilan tokoh adat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Saat menyampaikan pidato, Datuk Marwan bertekad ingin mengibarkan kejayaan adat Melayu tak hanya di lingkup Provinsi Kepulauan Bangka Belitung saja. Melainkan kejayaan adat Melayu ini ingin diperkenalkan hingga tingkat internasional. Hal ini memungkinkan, karena Kepulauan Bangka Belitung sebagai salah satu daerah penghasil timah.

"Kita sebagai penduduk yang mendiami tanah kaya dengan timah seperti halnya Malaysia, Myanmar, Thailand, Vietnam dan Laos bisa saling berkenalan, berkomunikasi berbagi pengalaman dan pandangan," ungkap, Rabu (9/11/2022).

Sementara Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung menyambut baik pelantikan Pengurus MABMI. Ia mengharapkan MABMI bisa bekerja sama membantu pemerintah daerah dan bersinergi melestarikan kebudayaan. MABMI bisa  pula, menurut Pj Gubernur, menjadi wadah pengayom dan pemersatu masyarakat dengan seni dan budaya.

"MABMI mengokohkan spirit kebersamaan, kreasi dan kolaborasi lintas etnis untuk mewujudkan budaya Kepulauan Bangka Belitung yang khas, berdaya dan berjaya," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline