Lihat ke Halaman Asli

Djamaluddin Husita

TERVERIFIKASI

Memahami

Tokoh-tokoh Publik yang Tidak Merdeka pada HUT RI ke-70

Diperbarui: 17 Agustus 2015   22:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Meskipun kemerdekaan tidak hanya terbatas pada kebebasan fisik semata. Namun yang paling hakiki adalah merdeka mengeluarkan pendapat atau ide demi perubahan bangsa.

Dulu, para pejuang sekaliber Soekarno atau Mohammad Hatta misalnya, meskipun mereka dipenjara kemudian diasingkan tetapi mereka tidak merasakan terpenjara. Karena apa? Karena ide-ide yang mereka perjuangkan tetap merdeka disanubari seluruh bangsa.  Bahkan mereka bangga karena ide-ide mereka itu mereka dipenjara.

Tetapi itu pada masa perjuangan. Mereka dipenjara jelas sebabnya. Karena aktivitas mereka dalam rangka berupaya  memerdekakan negara yang dicintainya dari dekapan para penjajah.

Saat ini, banyak juga tokoh-tokoh selama ini dikenal sebagai tokoh publik. Mereka dipenjara karena sesuatu yang tidak bisa membuat mereka bangga. Katakanlah mereka dituduh karena membunuh atau melakukan konspirasi untuk kepentingan pribadi atau bahkan mereka tidak bebas merdeka karena dipenjara karena kasus korupsi.

Tersebutlah nama-nama tokoh yang paling santer dibicarakan orang sebelum mereka dipenjara. Mereka ini yang pada HUT RI ke-70 tahun ini tidak merdeka. Meskipun tidak semuanya saya sebutkan, berikut daftar nama-nama mereka:

  1. Antasari Azhar, mohon maaf saya kalau saya beri nomor satu. Ini semata-semata karena yang bersangkutan tokoh yang sangat popular sebagai ketua KPK yang diceblos dalam penjara dan beliau termasuk tokoh di era reformasi yang lebih duluan masuk penjara. Meskipun (mohon maaf) opini pribadi saya yang tidak yakin Antasari Azhar sekeji itu menjadi otak pelaku pembunuhan. Apalagi dikaitkan lagi dengan cinta segitiganya. Tetapi begitulah keputusan pengadilan bahkan pengadilan tingkat tinggi pun tidak membuat bebas. Mungkin hanya Antasari dan Tuhan saja yang tahu apa yang sesungguhnya terjadi.
  2. Joko Susilo, bekas kepala korps polisi lalulitas. Tidak merdeka pada HUT ke-70 RI karena kasus korupsi simulator SIM.
  3. Saya pribadi tidak mengakui dia ini tokoh public. Tetapi kasusnya yang membuat gempar hampir sampai-sampai kelombia. Kalau dia sebagai pengusaha dan politisi saya akui. Dia itu adalah Nazaruddin. Mantan bendahara umum Partai democrat dijadikan terdakwa dan diputuskan bersalah atas korupsi yang dilakukannya salah satunya kasus suap wisma atlet.
  4. Kemudian si cantik, bekas putrid Indonesia, model, bintang film (ada main nggak ya??), yang kemudian menjadi politisi partai demokrat. Dia adalah wakil Nazaruddin di Partai Demokrat. Tentu semua sudah tahu yaitu Angelina Sondack. Pada HUT RI ke-70 yang bersangkutan terpaksa tidak bisa merdeka.
  5. Andi Mallaranggeng, adalah tokoh publik yang sangat terkenal saat itu. Sebelum menjadi politisi partai demokrat yang bersangkutan adalah pengamatan politik yang sangat laris. Tetapi kesandung wisma atlet diputuskan 4 tahun.
  6. Annas Urbaninggrum. Ini menurut saya Tokoh public yang sangat dikenal seantero Indonesia. Bahkan sebelum terjun ke partai politikpun dia sudah popular. Bekas anggota KPU pusatnya ini kemudian menjadi rising star dalam dunia politik karena langsung menjadi ketua umum partai berkuasa. Kata-kata: Gantung Anas di Monas bila terbukti korupsi” Menjadi bahan candaan teman-teman yang berseberangannya dengannya.
  7. Akil Mukhtar, mantan ketua MA ini juga tidak bisa berkutik dengan KPK. Politisi partai golkar pada HUT RI ke-70 termasuk tokoh publik yang tidak merdeka.
  8. Surya Dharma Ali atau sering disingkat SDA. Mantan ketua partai PPP dan kemudian mantan menteri Agama 2 periode juga tidak bisa merdeka pada HUT RI ke-70 didakwa karena kasus dana haji.
  9. Luthfi Hasan Ishak juga tidak kurang menghebohkan. Karena LHI sebutan popular di media massa selain sebagai ketua umum PKS yang notabenenya ustad tersandung kasus korupsi impor sapi. Tetapi bagaimana lagi, termasuk tokoh publik yang tidak merdeka pada HUT RI kali ini.
  • Rudi Rubiandini, mantan ketua SKK yang wajahnya pernah ditayangkan sedang menangis juga tersandung kasus suap sehingga kali ini belum bisa merdeka.
  • Tokoh pendiri partai demokrat ini termasuk sangat popular karena sering tampil di TV dengan gaya bicara yang berapi-api. Dia adalah mantan ketua komisi VII DPR-RI. Siapa lagi kalau bukan Sutan Batu Gana. Meskipun persidangan masih berlanjut namun pada HUT RI ke-70 tidak bisa merdeka juga.
  • Ratu Atut Chosiyah, manta gubernur Banten ini juga sangat popular pada masanya. Namun kemudian tersandung kasus sengketa suap Pilkada dan korupsi pembelian alat-alat kesehatan. Ibu Atut juga tidak bisa merdeka kali ini.

Banyak sekali tokoh publik yang lain yang tidak merdeka pada HUT RI ke-70 belum disebutkan karena kasus-kasus yang menimpa diri mereka. Mengerikan memang, hampir semua tokoh publik yang dipenjarakan disebabkan karena korupsi, baik secara langsung mereka lakukan (tertangkap tangan) maupun tidak. Tetapi yang jelas mereka yang tersandung kasus apa saja tidak bisa merdeka kali ini...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline