Secara langsung, penunjukan Alonso tidak dijelaskan dengan detil. Tapi tentu saja pihak Aston Martin akan mengganti pembalap yang sekira sepadan dengan Vettel. Apakah Alonso sepadan?
Ya sepadan, secara skill. Secara harga juga pasti sepadan ya, sama-sama mahal. Tidak ada mantan juara dunia yang dibayar murah.
Tentu saja pihak Aston Martin dengan berbagai pertimbangan matangnya. Selain menginginkan prestasi, tentu hal ini menyangkut corporate branding mereka. Pabrikan mobil mewah, gitu lho.
Citra 'mewah' itu akan tetap di pertahanankan. Salah satunya menghadirkan pembalap-pembalap mahal, mantan juara dunia.
Sekelumit sejarah tentang Aston Martin F1 team..
Aston martin tercatat dua kali mengikuti kontes mahal ini. Yang pertama pada tahun 1959, serta mereka mengundurkan diri pada tahun 1960. Setelah puluhan tahun tidak hadir di F1, Aston Martin kembali masuk kancah Formula 1 lagi pada tahun 2021 setelah membeli BWT Racing Point F1 Team.
Sepanjang musim 2021 kemarin Aston Martin mengumpulkan sebanyak 77 poin dari koleksi dua pembalapnya, Sebastian vettel memperoleh 43 poin, serta Lance stroll 34 poin. Satu hal yang harus dicatat adalah, walaupun Aston martin ini pabrikan mobil, tapi untuk power unit menggunan Mercedes. Kenapa nggak pakai mesin buatan sendiri ya?
Oke, hanya sekilas saja kita bahas tentang tim hijau ini. Setelah semusim membela Aston Martin, salah satu pembalapnya, Sebastian Vettel, mengundurkan diri dengan alasan akan fokus ke keluarga.
Dan secara bisnis, pemilihan Alonso sebagai ganti Vettel adalah tepat. Mereka ada di level yang sama, yang membedakan adalah jumlah perolehan kemenangan atau juara dunia.
Sekilas pula tentang Fernando Alonso.