Lihat ke Halaman Asli

Deg-degan Jelang Kompasiana Blogshop

Diperbarui: 26 Juni 2015   07:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SABTU (26/3), pukul 10.00 wib, Kompasiana menggelar acara blogshop (blogging workshop) di Aceh. Acara yang disponsori oleh Telkomsel itu diadakan di The Pade Hotel Lampeunuruet Aceh Besar.

Sesuai dengan agenda acaranya, blogshop tersebut di bagi dalam dua sesi. Sesi pertama materinya tentang citizens journalism, dan sesi kedua seputar kiat menulis cepat dan menarik.

Beberapa jam jelang acara itu, rasa deg-degan pun hadir dan menyelimutiku. Penasaran dan rasa kepingin segera ikutan juga begitu menggebu.

Tak kuketahui pasti kenapa tanda-tanda muncul tiba-tiba, khususnya beberapa menjelang acara blogshop itu akan berlangsung. Tapi setidaknya faktor ingin berkumpul bareng teman-teman di Aceh yang selama ini aktif menulis di blog membuat aku ingin segera bertemu. Ya, maklum karena kami selama ini hanya sebatas sering tegursapa dan ketemuan di dunia maya saja. Tidak saling berjumpa di dunia nyata. Makanya dengan adanya acara seperti blogshop ini, kami bisa bertatap muka satu sama lain di dunia nyata.

Tidak itu saja. Tapi ada sejumlah alasan lain yang membuatku deg-degan berat. Ada haru, ada gelisah.

Jujur saja, aku belum pernah masuk ke hotel tempat dilangsungkannya acara blogshop itu sampai kini. Selama ini aku sebatas lewat dan melintas begitu saja di jalan depan hotel itu. Nah, dengan adanya acara ini, setidaknya membuka peluang untuk aku masuk ke hotel yang terletak di Lampeunuruet. Dan hari itu juga yang akan menjadi pengalaman pertamaku masuk ke The Pade Hotel. Sebuah sejarah baru, bukan?

Sementara rasa gelisah datang ketika aku teringat catatan yang dituliskan oleh panitia penyelenggara blogshop. Di situ tertera: peserta diharapkan membawa laptop untuk praktek menulis.

Pasti Anda bertanya, ada apa dengan catatan panitia tersebut, sehingga aku bisa gelisah jelang acara.

Kenapa tidak gelisah?! Aku tidak memiliki laptop, kawan. Lalu bagaimana aku bisa ikut acara tersebut? Kan di acara itu ada prakteknya. Kan namanya saja acara blogshop tentang kreatifitas menulis. Ya, tugasnya menulis dan menulis.

Lalu, aku harus bagaimana? Rasa gelisah semakin bertambah. Haruskah aku bawa komputer (pc) kawan tempat dimana selama ini aku mengetik (melakukan kegiatan tulis-menulis) ke The Pade Hotel. Ah, tidaaakkkk!!!

Tidak mungkin!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline