Seteru rindu gejolak arus temperamental
wahana diri lambai penasti taktis gerimis
tentang deru merias mimpi terbentur rasa
untuk menyapa senarai lamunan silam merona
wajah menderu segenap jelita pandang senang
sebuah harapan nyata impian sengkarut
Angan melayang sadar ritmis gulita sinis
tumbuh perasaan kehendak aturan sementara
bahana pandang menempuh isyarat suara gebalau
simbol antusias merebak langgam ilusi
cemburu narasi penantian ikatan silau
risalah rindu pantau imitasi renjana kelabu
dimensi romantis meraup etalase menjurus
Panutan sinopsis ruang merekah antusias
gelora waktu santun tujuan ambisi maksud
kumandang suara lerai dimensi merajut arah
malam menghadang simponi diri bawa kendali
hambatan arus lamunan situasi bakti
ingatan panjang landai menyapa gelar hangat
Jarak jauh tempuh kian merasuk sungguh
gebalau arus seteru wajah pilu dimensi
lampau situasi angan perkenan ambisi
momentum gerus arah kian mendekam warna
perangai jiwa latah kesumat tirani bakti meniti
renjana kalbu asumsi poranda gigih sengkarut
Angkinang Selatan, 19 September 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H