Firasat mengumbar derita damai purnama
gempita menunjang cumbuan penuh drama
mawa meriah semua angan tentang keraguan
terus datang menopang paruh rintihan mantap
bebas menuang segenap jejak langit belenggu
sendu kemesraan meriang gemulai lengang
Bingkai cahaya kenduri berdawai
ada banyak hal tingkah dengan ritmis
keinginan besar mengharap dawai terpana
sepatut apa kesungguhan tebaran lumrah
menuju arah gapaian serentak semangat
selalu tenang membawa senarai pantang
sepanjang itu masih bisa digapai dengan utuh
Lewat beragam tantangan hambatan
nikmat menatap sendu tekad langgam
mimpi jauh ditempuh sepenuh tangguh
selalu ingin lebih dari lain wajar adanya
himpun kerinduan arus segenap mendayu
menempuh suasana gapai kemilau tumpah
Lebih dari segala mungkin sadar terpatri
haLang rintis membahas sunyi kian berperi
cerita legenda gebalau tirani narasi hikmah
tipikal rindu menderu angan kian memadu
keping sangkaan kesumat langkah dilema
intim hujan perias semusim kian tersedu
Angkinang Selatan, 1 Juli 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H