Lihat ke Halaman Asli

Akhmad Husaini

TERVERIFIKASI

Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Puisi | Puncak Arus Segala Memikat Prahara

Diperbarui: 8 Februari 2020   06:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Perkenan rindu hadirkan tanya mengulang pinta
secepatnya untuk diselesaikan sudah jenuh merasa
akrab meramu jejak lerai tempias mendera
kenduri sejurus jalan menimpa kentara
agar tahu hidup itu penuh dengan perjuangan
terus terang sajalah dengan semua itu

Puncak arus segala memikat prahara
tak sesuai dengan keinginan berharap tentu
jelita diri mewarna syahdu tempias gerutu
dendam langgam suara meniku arus gulita
mengimbangi kehendak lingkupan serta
hijau ranau menjalin pandangan mata
jawaban penuh senang instuisi bimbang

Hadirkan wajah ceria dalam rasa optimis bergelut
lepas kendali kemungkinan terdesak alam
dari kesungguhan hati lahirkan maksud kelana
terus datang menggapai celah waktu sempurna
mengguramang sendu keadaan tanya pasti
gemilang tertanam ragam keindahan bakti

Kau tahu nelangsa menikam warna hati
helaan kerinduan terpantik api ambisi
kelindan aroma statis jompak firasat paloma
kau tahu saling mengurai rasa bermakna
jejak niscaya kelembutan hati penuh warna
kau datang membawa nurani kesetiaan

Kandangan, 8 Februari 2020




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline