Lihat ke Halaman Asli

Akhmad Husaini

TERVERIFIKASI

Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Merisau Batu Mencumbu Ambigu

Diperbarui: 16 Desember 2017   09:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Firasat teguh mimpi mengejar seteru
senyum mengembang tirani berbenturan
senyap gerus pelangi berpendar ikatan
kerjasama semua lebih mudah dikuasai
kita pernah saling seia sekata
datang merengkuh asa membakar cahaya

Riuh gemulai kisah yang terkenang
terus berkreasi dalam hidup yang digeluti
banyak yang mesti dituliskan saat ini
menata langkah penuh yang menanti
andai aku bisa memilih
akhirnya semua bisa saling nyata
tentu alur meniti yang terbaik

Merisau batu mencumbu ambigu
arah berbias menakar rindu membelai
hidup enak sekali rasanya
aku masih seperti ini saja adanya
seperti ada orang yang memanggil-manggil
jangan dibandingkan dengan orang lain

Segala aturan bersampiran jingga
idaman hati sepenuh tentu
mengidamkan sempurna tentu tentang cinta
percaya diri dengan keadaan yang ada
ini demi hasil bersama juga
terus kau pelihara mengitari jalinan seteru

Kandangan, 5 Desember 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline