Lihat ke Halaman Asli

Akhmad Husaini

TERVERIFIKASI

Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Ranah Pualam di Tebing Imaji

Diperbarui: 24 Agustus 2016   07:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Cerita dahsyat eksis fantastis
kutulis Angkinang dengan sepenuh hati
gerimis harta menebar cinta
dibuat dari bahan alam yang dikeringkan
memendar cerita panjang sepenuh nusa

Cangkilum dibuat masakan
budidaya udang vaname di Pacitan
malam langit gelap gelapan
menderai syahdu muram durjana

Semoga ada jalan memilikinya
kapan aku bisa menggapai bahagia
menggapai syak wasangka sepenuh ceria
lewat kosmopolitan menagih janji

Menebar rentetan pesona canda merayu
ranah pualam di tebing imaji
semoga ada jalan untuk memilikinya
kapan aku bisa menggapai bahagia

Menggapai retas janji bergayut
sandera waktu menuntun arah
kekalbuan pendaran satu semusim
landai deraan kesewenang wenangan

Dari tubir cahaya meretas angan
dendam gurindam meredam dendam
searah setujuan mengenal harapan
semenjak kau tahu akan hal itu

Geliat hijau intim jelita
dari lubuk hati yang paling dalam
habitat suram menghela kesetiaan
waktu yang akan terus berlalu
kita akan tahu arti semua itu

Kandangan, 19 Agustus 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline