Reuni 212 dan Kicauan Warganet Indonesia

Reuni 212 rencana akan kembali digelar pada 2 desember 2019. Reuni yang merupakan perayaan dari aksi 212 yang terjadi pada 2016 lalu juga akan kembali diadakan di Monumen Nasional lagi. 

Tentu saja sama dengan tahun-tahun sebelumnya, perayaan ini tentu saja diiringi dengan perdebatannya. Pada jagat dunia maya pun acara ini mengundang banyak pembicaraan, banyak dari  warganet yang menyampaikan pendapatnya pada aplikasi sosial media Twitter.

Respon dari warganet bermacam-macam, mulai dari respon positif hingga respon negatif. Hasil pantauan dari Drone Emprit Academic (DEA), pada tanggal  23 - 30 November 2019 menunjukkan jumlah kicauan warganet Indonesia mencapai  10,618 mention yang terdiri atas 3,998 (38%) mention  negatif dan 6,488 (61%) mention positif, sedangkan netral hanya sebesar 132 (1%). Berbagai macam kicauan pun disampaikan oleh warganet.  Kicauan salah satu akun yang memiliki jumlah retweet terbanyak yaitu @MurtadhaOne1 menyampaikan kicauannya:

Pagi pak @jokowi @erickthohir @kempanrb @KemenBUMN @KemensetnegRI @kemendagri Senin 2 Desember adalah hari kerja! USUL: Buat PNS/ ASN yg TIDAK MASUK kerja di hari tsb hanya karena ikut reuni 212, dikenakan sanksi tegas berupa pencopotan jabatan/pemecatan yg setuju silakan RT

dan disusul oleh akun @ARH19241 yang menyampaikan kicauannya:

UNDANGAN REUNI 212 Ust. Ismail Yusanto Jubir HTI "Mari hadiri Reuni Mujahid 212 untuk menunjukan kpd dunia bhwa umat islam bersatu untuk membela Al -quran, Nabi SAW dan bendera tauhid serta dlm rangka menegakkan Izzul Islam  wal Muslimin" #2I2MunajatNegeri #BelaNabiBelaSyariah

Sumber: Drone Emprit Academic (DEA)

Sumber: Drone Emprit Academic (DEA)

Lalu kita coba untuk melihat dari kota mana saja yang banyak membicarakan reuni 212 ini. Hasilnya ternyata kicauan terbanyak didapatkan dari kota Jakarta, disusul kota Bandung dan Surabaya.

Sumber: Drone Emprit Academic (DEA)

Sampai saat ini, berbagai macam tagar pun terus berkembang mulai dari: #ReuniBatal212Bubar, #Reuni212, #WelcomeBackHRS, #212TunggangiMaulidNabi, #SiapHadiri212BersamaHRS, #2I2PutihkanJakarta, #Sukseskan212, #BelaNabiBelaSyariah, #2I2MunajatNegeri, #ReuniAkbar212, #212panggungsandiwara, #DeleteFPIandPA212, #212PrayForNation, #TolakBriziekMasukRI, #2I2BerdoaUntukBangsa, #FPIexpired, #212SelaluAmanDamai, #212SpiritNKRI, #212SpiritMuslim, #Jokowi, #RakyatBersamaFPI, #WellcomeBackHRS, #RakyatTolakKerasFPI, #2I2SpiritMuslim, dsb.

Sumber: Drone Emprit Academic (DEA)

Bacaan: Kumparan