Lihat ke Halaman Asli

humas ump

Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Kisah Relawan KKN UMP: Rela Tinggalkan Anak ke Cianjur

Diperbarui: 17 Januari 2023   21:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kisah Relawan KKN UMP: Rela Tinggalkan Anak ke Cianjur/dokpri

Sistia Rahayu, ibu muda yang juga mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) rela tinggalkan anaknya, demi bertugas menjadi relawan di Cianjur.

Sistia yang merupakan mahasiswa Pendidikan Guru PAUD, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMP itu langsung terjun bertugas menjadi relawan mahasiswa KKN Tematik Recovery Cianjur besama Lembaga Penanggulangan Bencana (LPB) Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC).

Dengan perasaan yang berat meninggalkan anaknya, Sisria langsung berkemas dan terjun ke lokasi bencana bersma 40 mahasiswa mahasiswa lainnya dari UMP. Keluarga pun turut mengantar sampai keberangkatan di halaman kantor pusat UMP.

"Perasaan saya tentunya agak sedih, tapi namanya panggilan hati. Mungkin disana lebih membutuhkan saya," katanya.

Doa dan Cinta Ralawan UMP Untuk Cianjur

Pelepasan KKN Tematik Kebencanaan Recovery Cianjur Kerjasama MDMC dan UMP 13 Januari -- 13 Februari 2023 itu dilepas langsung oleh rektor UMP Asoc. Prof. Dr. Jebul Suroso.

Dalam kesempatannya, Rektor UMP Asoc. Prof. Dr. Jebul Suroso menyampaikan, do'a dan cinta menyertai para mahasiswa UMP KKN Relawan Cianjur.

"Kalian membawa tiga misi, pertama Ibadah dengan membangkitkan semangat, menggembirakan mereka untuk bangkit dari derita akibat bencana. Kedua, berdakwah dengan amal dan perbuatan nyata meringankan beban sesama manusia," jelasnya.

Misi selanjutnya dalam KKN Relawan Cianjur, lanjut Rektor, yakni menimba ilmu. "Ilmu yang utama adalah bagaimana menumbuhkan empati, sehingga lahir inovasi yang berguna bagi sesame. Semnagat Peserta KKN Ralawan Cianjur," pungkasnya. (tgr)

Artikel lengkap bisa diakses DI SINI

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline