Gale, PAS - Hari ini Selasa (04/06) suasana di Rumah Tahanan Kelas IIB Trenggalek terlihat cukup sibuk dari biasanya. Di tengah kesibukan, terdapat sebuah sudut yang memancarkan kreativitas dan ketekunan para warga binaan. Sudut tersebut adalah tempat di mana berbagai hasil karya warga binaan dipamerkan dan menarik perhatian para pengunjung Rutan.
Di antara deretan hasil karya yang dipajang dengan rapi, celengan-celengan unik dengan berbagai bentuk dan warna menarik menjadi salah satu daya tarik.
Tidak hanya berguna, celengan-celengan ini juga menjadi simbol harapan dan perubahan yang positif dalam diri para pembuatnya.
Di samping celengan, kain batik shibori juga memikat para pengunjung dengan corak dan warna yang memukau.
Kain-kain ini, yang dihasilkan melalui proses pewarnaan tradisional dengan teknik shibori, mencerminkan kesabaran dan ketelitian warga binaan. Setiap helai kain menceritakan kisah perjuangan dan transformasi, mengingatkan kita bahwa seni dapat menjadi sarana penyembuhan dan ekspresi diri yang mendalam.
Tidak kalah menarik, dompet dan tas rajut yang dibuat dengan teknik rajutan tangan memperlihatkan kreativitas tanpa batas dari para warga binaan. Dengan berbagai macam warna dan desain, dompet dan tas ini menjadi bukti bahwa keterampilan tangan mampu menghasilkan karya yang tidak hanya indah dipandang, tetapi juga fungsional dalam kehidupan sehari-hari. Para pengunjung terpesona dengan detail dan keindahan dari setiap rajutan yang ada.
( HUMAS RUTAN TRENGGALEK )
#kemenkumhamri #yasonnalaoly #kumhamjatim #rutantrenggalek #ikadekdedywirawanarintama
