Kudus - Sabtu,(20/05) Pembinaan berupa pelatihan kerja, merupakan salah satu hak dari para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), dimana nantinya setelah warga binaan selesai menjalani masa pidananya dapat memperoleh ilmu.
Rutan Kelas IIB Kudus bekerjasama dengan Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) Yulia. Sejumlah 16 orang WBP mengikuti pelatihan pembuatan kripik popeye. Kegiatan di mulai dengan pengenalan apa itu kripik popeye. Selanjutnya warga dilatih tata cara pembuatan kripik popeye berbahan dasar bayam. Para warga binaan diajari pembuatan adonan, proses pengolahan, hingga menjadi sebuah produk kripik popeye. Terlihat warga binaan antusias mengikuti pelatihan.
Pihak LPKS merasa senang dan bangga dengan antusiasnya para warga binaan.
"Kami merasa senang karena dapat berbagi ilmu dengan mereka, semoga dengan ilmu yang kami berikan dapat berguna di kemudian hari," ungkapnya.
Salah satu warga binaan berinisial M, merasa tertantang dan tertarik karna merupakan pengalaman baru seumur hidupnya.
"Saya sangat senang dengan pelatihan ini, lain waktu saya ingin membuat inovasi baru mengenai kripik," ucap M.
Kepala sub seksi pelayanan tahanan, Abdul Aziis Sinung Wibowo menuturkan bahwasannya pelatihan pembuatan kripik popeye merupakan bentuk perhatian Rutan Kudus kepada warga binaannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H