Pasuruan Kota, Dalam rangka terus meningkatkan hasil pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Tim Kerja Pembangunan ZI Lembaga Pemasyarakatan Jailolo Maluku Utara melaksanakan studi tiru ke Lapas Pasuruan
Kepala Lapas Jailolo Haryono dan rombongan disambut hangat oleh Kepala Lapas Pasuruan Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Yhoga Aditya beserta jajaran dan Tim ZI WBK WBBM di Ruang Saharjo.
Kepala Lapas Jailolo, Haryono beserta jajaran langsung diarahkan ke ruang rapat untuk membuka kegiatan sekaligus berdiskusi tentang Pembangunan ZI di satuan kerja masing-masing.
"Kami berterimakasih kepada jajaran Lapas Jailolo yang hadir, semoga acaranya ini dapat menjadi sarana untuk kita bersama dalam bertukar ilmu dan inovasi dalam mewujudkan Pembangunan ZI Menuju WBK dan WBBM,". Ucap Yhoga Aditya Ruswanto, Kepala Lapas Pasuruan.
Senada juga disampaikan Kalapas Jailolo Maluku Utara, Bahwa kunjunganya ke Lapas Pasuruan tidak lain adalah terus berupaya meningkatkan pelayanan publik sebagai esensi dari Pembangunan ZI yang dilakukan.
Kegiatan berlanjut dengan meninjau layanan dan inovasi Lapas Pemuda Pasuruan. Lapas Jailolo diajak meninjau beberapa sarana pelayanan Publik yang menjadi sentra layanan Lapas Pasuruan dalam melayani masyarakat.
Dalam hal ini, beragam layanan dijelaskan Yhoga Aditya Kepala Lapas Pasuruan dengan lugas dan cermat mulai dari Pendaftaran Kunjungan, Alur Kunjungan, Ruang Yankomas, Pemeriksaan Barang, Uang Elektronik, serta Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE).
"kami sangat apresiasi sudah diperkenankan melihat langsung seluruh area kantor, kegiatan pembinaan dan layanan di Lapaskot, ini tentu menjadi motivasi kami untuk terus memberikan yang terbaik nantinya di Lapas Jailolo, tadi kami juga berkeliling melihat layanan Warga Binaan Pemasyarakatan yang ada didalam Lapas Pasuruan Kemenkumham Jatim, semua layanan dilakukan dengan baik dan gratis," ujar Kalapas Jailolo.
Peninjauan berlanjut ke area Kegiatan Kerja, disana Lapas Jailolo melihat pembinaan kemandirian yang diberikan kepada warga binaan seperti Cakar, pembuatan tempe, Pertanian, konveksi, pengelasan dan pertukangan. Kegiatan berakhir di area coffe morning untuk ramah tamah sembari menikmati secangkir kopi.
(THumas Lapas Pasuruan)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H