Lihat ke Halaman Asli

LPN Kelas IIA Samarinda

Lembaga Pemasyarakatan

Hidayat Kalapas Narkotika Samarinda Jadi Pembicara dalam Diskusi Publik Terkait Over Kapastias Rutan dan Lapas di Kaltimtara

Diperbarui: 10 Oktober 2022   22:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SAMARINDA - HIDAYAT KALAPAS NARKOTIKA SAMARINDA HADIRI DISKUSI PUBLIK TERKAIT OVER KAPASITAS RUTAN/LAPAS DI KALTIM, Senin (10 Oktober 2022)
Overcapacity adalah lahan yang sudah diluar batas kemampuannya untuk memberikan kehidupan yang layak bagi manusia,  Overcapacity terjadi karena laju pertumbuhan penghuni lapas tidak sebanding dengan sarana hunian lapas. Sudah menjadi masalah yang serius terkait over kapasitas ini.

Kegiatan Diskusi Publik. Dok Oleh Tim Humas LPN

Hidayat Kalapas Narkotika mengatakan "Over kapasitas  Saat ini di Rutan/Lapas Di KaltimTara sendiri sudah over dengan total 257%."Dalam penyampaiannya Hidayat Kalapas Narkotika menjadi salah satu pembicara terkait "Potret Penanganan Over Kapasitas Lembaga Pemasyarakatan Di Kaltim" yang diadakan oleh PKC PMII Kaltimtara bertempat di TCO Coffe Samarinda menerangkan bahwa banyak sekali dampak terkait over kapasitas ini salah satunya tempat tidur yang tidak memadai karena berdempetan yang bisa memicu perkelahian. 

Kegiatan Diskusi Publik. Dok Oleh Tim Humas LPN

Peningkatan Jumlah WBP ini salah satunya ialah dengan kasus Narkoba, sehingga peningkatan penambahan WBP di KaltimtaraAdapun salah satu cara Kemenkumham RI dalam menyikapi over kapasitas ini ialah dengan : mengoptimalkan pelaksanaan uu no 22 tahun 2022  untuk hak bersyarat wbp  Kami Berharap Sehingga tujuan pemasyarakatan dapat tercapai yaitu sistem pemasyarakatan diselenggarakan dalam rangka membentuk warga Binaan Pemasyarakatan agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahan, memperbaiki diri dan tidak mengulangi tindakan pidana sehinga dapat kembali diterima di masyarakat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline